Perkembangan Bayi 1 tahun pertama

Perkembangan Bayi 1 tahun pertama

Disadur dari buku 365 Hari Pertama Perkembangan Bayi Sehat (2005, Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.)

Karya : Theodor Hellbrugge dan J.H. von Wimpften,


Perkembangan selama kehamilan :

Bila seorang ibu pada waktu kandungannya berumur 36 hari menderita sakit campak, bayi yang dilahirkannya mungkin menderita katarak bawaan. Bila campak itu menyerang si ibu pada umur kandungan 46 hari, maka dapat terjadi kelainan jantung. Campak yang menyerang pada usia ke-62  maka dapat menyebabkan kerusakan pada lat pendengaran bagian dalam (auris interna) yang kemudian akan menyebabkan tuli atau gangguan pendengaran.

Musibah yang dibawa oleh obat penenang Contergan bila diminum ibu pada bulan-bulan akhir kehamilan, anak yang lahir tetap sehat. Contergan yang diminum pada umur kandungan 41 dan 44 hari, anak akan lahir tanpa kaki.

Masa yang sangat berpengaruh pada bayi adalah ketika bayi berada pada masa embrional (waktu organ tubuh dibentuk), yang berlangsung sampai kira-kira minggu ke-10 dari umur kandungan. Sebelum akhir bulan ke-3 dari kehamilan, organ-organ anak manusia telah lengkap dibentuk. Masa janin setelah bulan ke-3 kehamilan disebut periode fetal. Pada saat ini, organ-organ akan berkembang lebih lanjut dan akan menjadi lebih besar.

Kira-kira pada minggu ke-28 dari kehamilan, perkembangan sudah demikian jauh dan sehingga berangsur-angsur anak telah dapat hidup sendiri.

Bentuk-bentuk dasar perkembangan anak :

1. Bentuk dasar perkembangan jaringan limfatik, yang berfungsi sebagai penahan infeksi

2. Pertumbuhan tubuh secara menyeluruh

3. Perkembangan organ kelamin (kemampuan seksual)

4. Perkembangan sistem syaraf dari otak

Tahap perkembangan yang peka dan menentukan

a. Dalam perkembangan fungsi-fungsi tubuh (jiwa, mental dan sosial) adalah tahap menentukan dalam perkembangan.

b. Anak-anak yang terganggu pendengarannya bisa diperbaiki dan dilatih pendengarannya dengan bantuan alat dengar serta latihan Baby Audiometrie. Kesempatan ini hanya berlaku pada tahun-tahun pertama masa kanak-kanak, sampai usia 4 tahun

c. Pendidikan berbicara pada masa kanak-kanak mempengaruhi keseluruhan kepribadiannya, jiwa, dan kecerdasan anak.

d. Pada minggu pertama setiap harinya bayi memerlukan 6 kali waktu makan, 5 kali, dan 4 kali sehari. Di pusat perawatan penyakit anak di Munchen, ternyata bayi yang tidak mempunyai tokoh ibu secara tetap untuk waktu yang cukup lama akan mengalami kemunduran, terutama dalam perkembangan berbicara dan sosial.

e. Tahap peka perkembangan sosial anak adalah umur 3 tahun. Jika pada tahap initidak atau kurang ada hubungan antarmanusia melalui tokoh ibu, maka gangguan perilaku bermain dan sosial sulit untuk diperbaiki.

f. Persyaratan perkembangan sosial yang menentukan bagi anak-anak adalah adanya orang yang sama dan tetap, yang siap selama 5 sampai 6 jam sehari mencurahkan perhatian pada anak secara intensif dan juga adanya lingkungan yang tetap dan tidak berubah.

g. Pada tahun pertama kehidupan anak, setiap pergantian orang yang mengasuhnya berarti suatu perusakan (perkembangan sosial, bicara, perilaku berprestasi).

Keterampilan-Keterampilan Bayi Pada Bulan Tertentu Dan Perilakunya Pada Tahap Tersebut

A. Bayi yang Baru Lahir

  1. Merangkak ; sikap bagian tubuh yang melengkung, mulai dari jari sampai tumit seluruh bagian badan, dan kepalanya menoleh ke samping
  2. Gerak reflek pada merayap

Bayi sehat akan menggerak-gerakkan kakinya. Bila ditelentangkan, ia berganti merentangkan kakinya dan menarik tangan ke dekat mukanya. Bila telapak kakinya ditekan, ia akan menggeserkan badannya ke depan apabila dia ditelungkupkan pada alas. Bebrapa saat dia akan mengangkat kepalanya, lalu berusaha keras menoleh ke sisi lain.

  1. Duduk ; kepalanya terletak di samping
  2. Berjalan ; ada reflek menarik jika tersentuh telapak kakinya Kakinya akan merentang (memegang) dan sebelah lagi melengkung.
  3. Memagang ; reflek jika jika telapak tangan tersentuh sesuatu, ibu jari akan mengepal dan mengenggam tangkapannya beberapa saat.
  4. Persepsi ; Bayi mengerutkan dahinya, mengejapkan matanya, dan menunjukkan gerakan kaget dengan merentangkan lengan atau malah menangis.
  5. Perilaku  sosial ; saat menyusui adalah pengalaman positif tentang adanya hubungan dengan orang lain
  6. Perkembangan berbicara dimulai dengan menangis keras-keras terhadap pengalaman yang tidak menyenangkan.

B. Bulan ke-1

  1. Kepala diangkat sebentar, paling sedikit 3 detik dalam sikap datar dan miring (menghadap ke samping).
  2. Duduk ; kepala terkulai untuk menahan berat, mengangkat kepala yang tertunduk selama 1 atau 2 detik. Latihan seperti ini tidak boleh dibiasakan karena membuat anak sulit bernapas.
  3. Berjalan ; jika anak kita tegakkan dan pegang , kedua kakinya akan reflek menegang sehingga kepalanya tegak sebentar.
  4. Memegang ; kedua tangan masih selalu dalam keadaan mengepal.
  5. Persepsi ; jika diletakkan kliningan merah di depan anak, kira-kira 20 cm, dia akan menatap kliningan itu.
  6. Perilaku sosial ; pada masa menyusui, anak merasakan perlindungan dan kasih sayang dari ibu. Anak akan merasa tenang jika digendong ibunya.
  7. Menangis ; sudah ada perbandingan suara tangis lapar atau kesakitan.

C. Bulan Ke-2

1. Anak bisa mengangkat kepalanya dan menahannya selama 10 detik, membentuk sudut 45 derajat.

2. Saat duduk, bayi bisa menegakkan kepalanya sekurang-kurangnya 5 menit dengan mengatur keseimbangan.

3. Masa peralihan sehingga reflek pada kedua kaki dan gerakan melangkah menghilang.

4. Sikap melengkung pada seluruh tubuh  bayi berkurang, kepalan tangan semakin terbuka.

5. Persepsi ; Reaksi terhadap bunyi dan suara semakin meningkat

6. Senyuman pertama merupakan hubungan timbal balik antara ibu-anak.

7. Bayi mengeluarkan suara 'a' dan 'e', kadang diseliingin tambahan 'h' ('ehe' atau 'he'). Dilakukan bayi saat dia berbaring pada waktu sebelum tidur dan sesudah bangun.

D. Bulan Ke-3

  1. Kepala sudah bisa diangkat selama paling sedikit 1 menit, muka dengan alas membentuk 90 derajat.
  2. Kepala tidak lagi segera terkulai ke belakang, tetapi turut diangkat sebentar, sekurang-kurangnya pada waktu permulaan ditarik.
  3. Pada akhir 3 bulan pertama, bayi dapat menegakkan kepala paling sedikit selama 30 detik bila dia sudah didudukkan. Punggungnya melengkung karena belum bisa meluruskannya sewaktu duduk.
  4. Bila kita mengangkat sambil berdiri, dia berusaha meluruskan kedua kaki dan mengencangkannya.
  5. Jika diberi kliningan, dia akan memegangnya dan segera digenggam. Ia berusaha agar mainan itu menjadi miliknya.
  6. Jika kliningan digerakkan, bola matanya akan mengikuti gerakan tersebut.
  7. Bayi akan terenyum kepada objek yang berbentuk seperti manusia meskipun itu asing baginya.
  8. Akhir bulan ke-3, bayi mengeluarkan bunyi 'r' yang berurutan, seperti orang berkumur. Dia juga akan mengeluarkan bunyi 'e-khe', ek-khe', 'e-rhe', bila dia dibaringkan atau sedang berlega hati.

E. Bulan Ke-4

  1. Anak meninggalkan sikap bertopang pada lengan bawah, kepala, rongga dada, dan kedua lengan diangkat ke atas dan kedua kakinya terjulur lurus ke belakang, bahu ditarik ke belakang, kedua lengan ditengkukkan  dan telapak tangan terbuka.
  2. Anak turut mengangkat kepala jika didudukkan.
  3. Menahan kepala tetap tegak  meskipun badan dimiringkN
  4. Anak bermain dengan kedua tangannya, anak dapat mencapai garis tengah tubuh dengan kedua tangannya.
  5. Memasukkan mainan ke mulut, dimulai dengan meraba dengan tangan dan mulut. Anak gemar memperhatikan benda yang dipegangnya.
  6. Anak semakin sering tersenyum dan tertawa. Senyum pergaulan atau senyum sosial.
  7. Anak sering bergumam, dengan suara yang keluar 'w' atau' f', tetapi juga mirip 's' atau 'th'.

F. Bulan Ke-5

  1. Anak menggulingkan badannya dari telungkup hingga terlentang
  2. Kepala menunduk ke depan sehingga dagu hampir menyentuh dadakedua lengan dan kaki menekuk ketika ditarik untuk didudukkan.
  3. Kemampuan bertumpu dengan kedua kaki semakin berkembang. Pada usia ini, cukuplah kalau anak kita pegang dengan lembut pada ketiaknya. Biasanya anak berdiri di atas ujung jari kakinya.
  4. Bila diletakkan mainan, anak akan mengoceh  gembira saat melihat benda itu dan mengerakkan tangannya untuk menyentuh benda tersebut.
  5. Antara bulan ke-4 dan ke-6, kulit tidak lagi memerankan peranan utama dalam pengamatan. Benda-benda optis yang bergerak dapat mempesona bayi selama beberapa menit tanpa melelahkan otot matanya.
  6. Bayi mulai dapat memahami air muka dan nada suara ibunya bila berbicara.
  7. Anak tidak bertambah keterampilannya dalanm mengucapkan suatu kata.

G. Bulan Ke-6

  1. Anak bertopang dengan lengan yang ditegakkan,agak lama. Tangan sudah tidak mengepal lagi. Berat badan bertumpu pada perut dan lengan. Bila ia ingin menjangkau sesuatu di depannya, ia merentangkan tangannya untuk mencapainya dengan membuat gerakan berenang, tetapi belum bergerak maju.
  2. Kebanyakkan bayi senang jika ditarik untuk didudukkan. Bila orang tua memgang tangan si bayi, ia akan segera mengenggamnya erat. Dia sudah bisa mengatur sikap kepalanya jika didudukkan.
  3. Anak akan menjangkau mainan yang ada  dengan tepat dengan satu tangan.
  4. Anak bisa memindahkan benda dari satu tangan ke tangan yang lain.
  5. Bayi sudah memiliki pendengaran dan perhatian yang tajam, sehingga suara gemerisik pun akan membuat anak menoleh ke arah suara itu.
  6. Anak membedakan orang yang dikenal (tersenyum)dan tidak dikenalnya.
  7. Anak merangkaikan sukunkata yang sama berturut-turut, misal 'da-da-da'. Kadang bunyi suku kata yang sama dan berirama.

H. Bulan Ke-7

  1. Anak membalikkan badan dari terlentang hingga telungkup
  2. Bila anak dibaringkan, dia suka memegang dan memainkan kakinya.
  3. Bila dipegang oleh orang dewasa pada ketiaknya, ia lalu jongkok dan mendorong tubuhnya dengan mengencangkan pinggul, lutut, dan sendi paha hingga berdiri (gerak melonjak).
  4. Anak mampu memegang  benda dengan tepat pada kedua tangannya dan membolak-balikkan benda itu.
  5. Anak akan mencari benda yang terlepas dari tangannya.
  6. Anak suka bermain 'Ciluk-Ba'
  7. Anak mengoceh dengan keras dan nada yang berbeda.

I. Bulan Ke-8

  1. Anak bisa memutar badannya untuk bergerak maju.
  2. Anak akan memegang tangan orang tuanya lalubergantung pada jari orang tuanya, ia mengangkat badannya hingga duduk.
  3. Bayi sudah dapat duduk sendiri hingga beberapa detik setelah diangkat dan didudukkan.
  4. Jika dimiringkan, bayi akan bertopang ke samping pada tangan yang lain.
  5. Bayi masih senang melonjak-lonjak
  6. Anak sering bermain dengan benda-benda yang di balik dan ditimang-timangnnya dengan kedua tangan.
  7. Bertambah besar perhatian anak akan hal-hal yang kecil
  8. Anak takut atau menahan diri kepada orang yang tidak dikenalnya.
  9. Anak mulai memperhatikan kegiatan orang di sekitar
  10. Tertarik dengan bayangannya di cermin dengan tersenyum dan menyapa bayang tersebut.
  11. Bayi dapat berbicara dengan perlahan /berbisik.

J. Bulan Ke- 9

  1. Anak sudah bisa merayap
  2. Bayi sudah bisa duduk bebas selama 1 menit, 1/3 tubuh sebelah bawah sudah lurus.
  3. Anak akan bertopang ke depan, belakang, atau samping jika tubuhnya didorong saat ia duduk.
  4. Berdiri tegak selama beberapa detik
  5. Menjatuhkan benda-benda dengan sengaja
  6. Tertarik pada bunyi yang perlahan
  7. Bayi dapat mengambil benda yang ada dalam wadah, mampu membedakan wadah.
  8. Awal bermain' Petak Umpet'
  9. Anak mulai merangkai suku kata yang sama, "da-da", "ba-ba"

K. Bulan Ke-10

  1. Kemampuan pengamatan bayi berkembang terus, termasuk terhadap hal-hal yang kecil.
  2. Bayi lebih seksama memperhatikan orang yang ada di sekitarnya dan berusaha menirukannya.
  3. Bayisangat senang jika keinginannya diperkenankan. Ia senang mengulang hal-hal yag membuat dia dipuji.
  4. Bayi sudah bisa diajak bercakap-cakap dan menjawab pertanyaan ibu jika ibu bertanya
  5. Bayi bisa mengerti apa yang dikatakan orang lain padanya dan mencari benda atau orang yang ditanya padanya.

L. Bulan Ke-11

  1. Bayi bisa merangkak dengan 2 kaki
  2. Bayi sudah bisa duduk bebas dengan keseimbangan yang mantap
  3. Bayi sudah bisa berjalan ke samping dengan berjalan merambat pada perabot rumah tangga.
  4. Bayi berjalan bila kedua tangan dipegang
  5. Bayi sudaah bisa memegang atau memungut benda yang kecil
  6. Bayi bisa mengingat benda da bentuk benda dengan jelas dan mencari benda itu jika disembunyikan
  7. Bayi mampu mnarik benda yag diikatkan dengan tali
  8. Bayi makan sendiri dengan tangan
  9. Bayi minum dari cangkir dengan kedua tangannya
  10. Bayi sudah bisa mengerti kata 'larangan'
  11. Bayi bisa mengungkapkan suku kata pertama yang mempunyai arti
READ MORE - Perkembangan Bayi 1 tahun pertama

Cara mendidik anak menjadi pintar

Menjadi anak pintar bukanlah sebuah anugerah yang diberikan oleh Tuhan saja. Melainkan ada beberapa faktor atau cara mendidik yang membuat seorang anak memiliki otak encer dibanding yang lain. Berikut beberapa hal yang disampaikan oleh MSNNews tentang seharusnya pendidikan yang didapat anak.

Pendidikan yang saya sebut disini bukanlah formal di sekolah. Melainkan yang harus dilakukan orang tua di rumah. Berikut beberapa cara yang membuat anak dapat menjadi lebih pintar dibanding yang lain :

Bermain musik
Cara ini dapat merangsang pertumbuhan otak kanan. Dan dari studi yang dilakukan oleh universitas Toronto, ini dapat meningkatkan IQ dan nilai akademis anak. Bintang pernah membaca sebuah artikel kenapa orang zionis israel menjadi pintar. Salah satunya adalah sejak masih dini mereka sudah dilatih konsentrasinya dengan bermain Piano.

Mengembangkan rasa ingin tahu anak
Pendidikan yang sukses karena anak pintar selalu ingin tahu akan hal baru. Maka daripada itu sejak kecil biasakan anda sebagai orang tua harus selalu menunjukkan rasa ingin tahu kepada anak.

Dengan begitu anda tidak perlu menyuruh anak untuk belajar ini itu. Karena dia sendiri yang akan penasaran. Otomatis dengan semakin banyak yang dia pelajari akan membuatnya menjadi pintar. Cara mendidik yang baguskan?

Budayakan membaca
Dengan kegiatan membaca akan dapat meningkatkan ilmu pengetahuan dan perkembangan kognitif anak. Lalu bagaimana cara untuk melakukannya? Membacakan dongeng untuk anak bisa menjadi salah satu jalan keluar. Cara lain, berikan anak hadiah sebuah buku yang dapat menarik perhatiannya.

Apalagi sekarang sudah zaman internet, mengapa tidak gunakan itu senjata dalam mendidik? Internet sudah terbukti cara ampuh untuk membuat orang sering membaca. Tentu saja karena ini untuk pendidikan anak untuk menjadi pintar, harus tetap ditemani oleh Orang Tua.

Kepercayaan diri
Mendidik anak pintar yang baik adalah membuatnya percaya diri dan selalu optimis bahwa dia bisa melakukan sesuatu. Salah satu cara adalah berpatisipasi dalam kegiatan olahraga maupun sosial dapat membantunya.Dan jangan sekalipun mendidik anak sehingga dia menjadi tidak PD.

Salah satu contoh adalah Ketika seorang ibu mengkritik gambar anaknya karena langitnya berwarna merah bukan biru. Sepertinya hal itu sepele. Tapi itu bukan pendidikan anak yang bagus. Karena anak jadi takut melakukan sesuatu karena salah. Dan manusia yang tidak pernah melakukan sesuatu bagaimana mungkin menjadi pintar.

Beberapa hal lain yang dapat membuat anak menjadi pintar adalah dengan tentu saja memberikan ASI, menyingkirkan makanan cepat saji dan memberikan makanan yang sehat, membiasakan berolahraga. Mudah-mudahan jika anda mendidik dengan pendidikan seperti cara diatas, anak bisa menjadi lebih pintar..Source:blogbintang

READ MORE - Cara mendidik anak menjadi pintar

Ciri-ciri Anak Kreatif

Anak kreatif adalah anak yang dapat mengembangkan kemampuan berpikirnya dengan baik. Perkembangan kemampuan dan kecerdasannya sering kali membuatnya bersikap dan berperilaku cukup aktif, banyak bergerak dan bersuara. Hal ini sering pula diidentifikasi sebagai kenakalan oleh banyak orang tua. Padahal, aktivitas dan mobilitasnya yang berlebih merupakan wujud kemampuan berpikirnya yang serba ingin tahu. Sebelum kita men-judge bahwa anak kita nakal, alangkah bijaknya jika kita mencoba mengetahui dan memahami ciri-ciri anak kreatif berikut ini.

  1. Berpikir lancar
    Anak kreatif mampu memberikan banyak jawaban terhadap suatu pertanyaan yang kita berikan. Dalam kejadian sehari-hari, kita sering bertanya “apa”, maka sering pula dijawab dengan banyak jawaban, meskipun kadang-kadang jawabannya agak melenceng alias “ngaco”. Namun, itulah salah satu kehebatan anak kreatif. Dalam jangka panjang, anak kreatif mampu memberikan banyak solusi atas masalah yang dihadapinya. Kemampuan ini sangat penting untuk dikembangkan karena di masa depannya hidup akan penuh masalah dan tantangan. Dengan kreativitasnya, maka ia akan lebih mudah menjawab masalah dan tantangan tersebut.
  2. Fleksibel dalam berpikir
    Anak kreatif mampu melihat suatu masalah dari berbagai sudut pandang (fleksibel), sehingga ia mampu memberikan jawaban variatif. Hal ini akan memudahkannya menjalani kehidupan dan menyesuaikan diri dalam berbagai keadaan. Seringkali tanpa kita sadari, anak memberikan jawaban atau komentar yang solutif atas pertanyaan dan pernyataan kita. Misalnya, “Si Bibi kemana sih,  jam segini belum datang, dasar malas menunda-nunda pekerjaan terus…,” dengan tiba-tiba ia berkata ”Mungkin Bibi sakit, Bu.”
  3. Orisinil (asli) dalam berpikir
    Anak kreatif mampu memberikan jawaban-jawaban yang jarang diberikan anak lain. Jawaban–jawaban baru yang tidak lazim diungkapkan anak-anak atau kadang tak terpikirkan orang lain,  di luar perkiraan dan khas. Misalnya, sang Ibu mempertanyakan baju anaknya yang kotor dengan nada sedikit kesal. “Sayang, kenapa bajumu kotor begini sih, Ibu kan sudah bilang jangan kotor-kotoran?” Jawaban si anak. “Tadi kecipratan air hujan, Bu. Teman-teman pada main ciprat-cipratan air hujan sama lumpur. Lagian kalau hujan kan Ibu seneng, banyak air buat nyuci sama mandi.”
  4. Elaborasi
    Anak kreatif mampu memberikan banyak gagasan dengan menggabungkan beberapa ide atas jawaban yang dikemukakan, sehingga ia mampu untuk mengembangkan, memperkaya jawabannya secara rinci dan detail hingga hal-hal kecil. Misalnya, “Mengapa rumah berantakan?” jawab si anak  “Ini risiko, Bu. Aku kan main, bolak-balik ke dapur ngambil makanan dan minuman, lari-lari, ketendang, jadi tumpah deh. Namanya juga main.”
  5. Imaginatif
    Anak kreatif memiliki daya khayal atau imajinasi yang ia aplikasikan dalam kegiatannya sehari-hari. Ia menyukai imajinasi dan sering bermain peran imajinasi. Misalnya, ia membayangkan dirinya sebagai Ibu, maka ia akan berperan sebagai ibu dalam segi bicara dan perilakunya. Dalam tataran anak remaja, imajinasi ini biasanya berupa fiksi ilmiah, yakni sudah cukup mampu mengembangkan imajinasinya dalam bentuk-bentuk keilmuan, seperti menulis cerpen atau naskah drama, menciptakan lirik lagu, bermusik dengan genre tertentu, dan lain-lain.
  6. Senang menjajaki lingkungannya
    Anak kreatif senang dengan bermain. Bermain dan permainannya itu selain menyenangkannya juga membuatnya banyak belajar. Ia bisa mengumpulkan dan meneliti makhluk hidup, serta benda mati yang ada di lingkungannya. Hal ini tentu saja bermanfaat untuk masa depannya karena ia akan selalu belajar dan mengasah rasa ingin tahunya terhadap sesuatu secara mendalam. Ciri ini juga terkait dengan kecerdasan anak secara naturalis. Msalnya, karena ia senang meneliti makhluk hidup, maka ia senang memelihara binatang atau tanaman yang disukainya dan memberinya nama.
  7. Banyak mengajukan pertanyaan
    Anak kreatif sangat suka mengajukan pertanyaan, baik secara spontan yang berkaitan dengan pengalaman barunya maupun hasil ia berpikir. Sering kali pertanyaan yang diajukannya membuat kita sulit dan merasa terjebak. Karena itu, kita harus memiliki strategi yang tepat dengan berhati-hati memberikan pernyataan dan harus siap dengan jawaban yang membuatnya mengerti. Misalnya, kita mengajarkan bahwa Tuhan selalu melihat kita dan tahu segala perbuatan kita karena Tuhan itu ada di mana-mana, maka ia dapat mengajukan pertanyaan “Tuhan itu laki-laki atau perempuan? Tuhan itu ada banyak ya? Kan ada dimana-mana?”. Jika tidak kita berikan jawaban yang memuaskannya, maka ia akan terus mengajukan pertanyaan.
  8. Mempunyai rasa ingin tahu yang kuat
    Anak kreatif suka memperhatikan sesuatu yang dianggap menarik dan mendalaminya sampai puas. Rasa ingin tahu anak kreatif sangat tinggi, sehingga ia tak akan melewatkan kesempatan untuk bertanya. Karena itu, kita sering dibuatnya agak kewalahan bahkan jengkel dengan menganggap anak kita bawel. Padahal itulah kehebatannya, rasa ingin tahunya akan membuatnya haus ilmu, memiliki daya kritis dalam berpikir dan tidak cepat percaya dengan ucapan orang sebelum membuktikan kebenarannya. Misalnya, kita sedang bertamu ke rumah seseorang. Ia melihat kristal yang menarik. Matanya selalu tertuju ke sana dan pelan-pelan mendekati kristal itu, diangkat…lalu jatuh dan pecah. Ia berkata “Habis berat sih, jadi dibagi dua saja, deh!” Reaksi kita tentu saja kesal, marah dan merasa malu. Karena itu, fokus dan konsentrasi terhadap anak kreatif harus benar-benar diperhatikan. Cara berpikirnya yang cepat dan lancar akan membuatnya mudah bertindak memuaskan keingintahuannya.
  9. Suka melakukan eksperimen
    Anak kreatif suka melakukan percobaan dengan berbagai cara untuk memuaskan rasa penasaran dan rasa ingin tahunya. Karena itu, sebagaimana contoh di atas, orang tua harus bayak mendampingi dan membimbingnya, tetapi tidak bertujuan menghambat atau terlalu mencampuri eksperimennya itu. Memberikan penjelasan tentang baik dan buruknya sesuatu lebih baik daripada berkata “jangan” atau “tidak boleh”.
  10. Suka menerima rangsangan baru Anak kreatif sangat suka mendapatkan stimulus atau rangsangan baru, serta terbuka terhadap pengalaman baru. Hal ini berkaitan dengan rasa ingin tahunya dan kesukaannya bereksperimen. Semakin banyak stimulus yang kita berikan, maka semakin banyak pula pengetahuan yang didapatkannya dan semakin banyak pula percobaan yang dilakukannya, sehingga proses dan kemampuan berpikirnya akan terus berkembang dan mengasah kecerdasan otaknya.
  11. Berminat melakukan banyak hal
    Anak kreatif memiliki minat yang besar terhadap banyak hal. Ia suka melakukan hal-hal yang baru, berani mencoba hal baru dan tidak takut terhadap tantangan. Dengan mengetahui antusiasme dari minatnya terhadap sesuatu akan membantu orang tua mengenali bakat anak, sehingga sejak dini bisa mengembangkan minat dan bakatnya secara berdampingan dan berkesinambungan. Selain itu, keberanian melakukan hal-hal baru dapat memupuk rasa percaya dirinya yang bermanfaat untuk perkembangan kepribadiannya kelak.
  12. Tidak mudah merasa bosan
    Anak kreatif tidak mudah bosan melakukan sesuatu. Ia akan melakukannya sampai ia merasa benar-benar puas. Jika sudah puas, maka ia akan melakukan sesuatu yang lain lagi. Inilah ciri kreativitasnya yang menonjol. Ketidakbosanan merupakan aset berharga yang akan membuatnya terus mencari hal-hal yang dapat menginspirasinya untuk berkreasi dan berinovasi dengan hal-hal yang dialaminya dan dilihatnya, sehingga proses kereatifnya terus berjalan seiring pertumbuhan usianya.

     

Kreativitas lahir bukan semata-mata karena faktor keturunan, tetapi lebih karena adanya faktor stimulasi dari lingkungan anak. Dalam hal ini, stimulus dan bimbingan orang tua merupakan faktor utama dalam menumbuhkembangkan kreativitas anak. Dengan mengenali dan memahami ciri anak kreatif, orang tua dapat mengoptimalkan kemampuannya untuk mengembangkan kreativitas anak-anaknya. Karena itu, anak merupakan anugerah yang harus kita syukuri, membuat kita belajar dari dan tentang banyak hal dalam kehidupan. Semoga bermanfaat. (Nia Hidayati)- dari berbagai referensi.SOurce:niahidayati.net

READ MORE - Ciri-ciri Anak Kreatif

Anak Berbakat Belum Tentu Sukses

Anak-anak dengan bakat luar biasa ternyata sama besar kemungkinannya untuk gagal ataupun sukses pada masa dewasa. Dalam salah satu penelitian terluas yang pernah diadakan, ditemukan, dari 210 anak berbakat, hanya tiga persen yang akhirnya "jadi orang".

Profesor Joan Freeman mengatakan, dari 210 anak-anak yang dia teliti, hanya setengah lusin yang bisa dikatakan meraih "kesuksesan konvensional". 
"Pada usia enam atau tujuh tahun anak berbakat memiliki potensi yang mencengangkan, tetapi banyak dari mereka terjebak dalam situasi potensi terpasung," kata Freeman seperti yang dikutip Daily Mail.
Profesor Freeman melacak anak-anak yang berbakat di bidang matematika, seni, dan musik sejak tahun 1974 hingga sekarang.
Kebanyakan dari mereka tidak sukses pada masa dewasa karena perlakuan yang mereka alami dan dalam beberapa kasus direnggut dari masa kanak-kanak. Dalam beberapa kejadian, orangtua menekan anaknya begitu keras atau malah dipisahkan dari kelompok sebayanya sehingga akhirnya hanya mempunyai sedikit teman.
Ia juga menambahkan, "menjadi istimewa" berarti lebih bisa menghadapi hal-hal yang bersifat intelektual, tetapi tak selalu bisa menghadapi hal-hal emosional.
Freeman juga cenderung menekankan bahwa anak-anak berbakat sama rapuhnya dengan anak biasa, bahkan mungkin "punya kekuatan emosi yang lebih besar".
"Saya ingin menegaskan, mereka yang berbakat juga hanya manusia biasa, tapi menghadapi tantangan-tantangan, khususnya harapan yang tidak sesuai kenyataan, biasanya dipandang aneh dan tak bahagia," tegas Freeman.
"Orangtua dan guru merasa terancam dengan kehadiran mereka dan bereaksi meredam kemampuan mereka. Yang mereka inginkan hanya diterima apa adanya, kesempatan yang sama untuk mengembangkan potensi, dan mendapatkan dukungan moral yang memadai," papar Freeman lebih jauh.
Salah satu contoh anak berbakat yang kemudian gagal untuk berkembang adalah Andrew Halliburton, yang ketika masih berusia delapan tahun telah memahami matematika untuk sekolah menengah, tetapi kini hanya bekerja di warung cepat saji McDonald's.
Contoh lain yang menarik adalah Anna Markland dan Jocelyn Lavin yang telah menjadi bintang sekolah musik Chetham, Manchester, Inggris, ketika berusia 11 tahun.
Markland yang kini berusia 46 tahun berasal dari Princes Risborough, Buckinghamshire, Inggris, dan pada tahun 1982 dinobatkan sebagai Pemusik Termuda Terbaik oleh BBC.
Ia kemudian belajar musik di Oxford selama dua tahun dan sekarang menjadi seorang pemusik profesional, yang menurutnya merupakan profesi terbaik di dunia.
Sebaliknya, Lavin berbalik dari musik dan berpindah menekuni ilmu pengatahuan alam. Ia kemudian memperoleh nilai A dalam bidang itu di antara 210 anak berbakat tadi.
Namun, setelah masuk University College London, ia gagal dalam matematika dan astronomi pada usia 17 tahun. Ia kemudian keluar tanpa meraih satu gelar pun.
"Saya tak tahu yang ingin saya tekuni kecuali terbang ke luar angkasa," katanya.
Setelah 20 tahun berprofesi sebagai guru matematika, ia kini masih harus bermasalah dengan rumahnya yang dililit masalah kredit.
Menurut Profesor Freeman, permasalahan lain bagi anak-anak istimewa, mereka sering kali cemerlang di bidang apa saja sehingga cenderung ingin mencoba bidang lain, padahal bidang yang terdahulu belum dikuasai betul.
Pada dasarnya, anak cerdas akan gagal jika mereka ditempatkan di bawah tekanan untuk berkembang. "Kepuasan dan kreativitas dari masa anak-anak adalah dasar untuk semua pekerjaan besar," pungkas Freeman.Source:Kompas

READ MORE - Anak Berbakat Belum Tentu Sukses

Violino Ridho Putra Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H

Manusia memang tempatnya salah Pula tempatnya kebaikan
Karena itulah setiap salah Harap di maafkan
Minal Aidin Wal Faidzin Maaf Lahir Bathin Kawan

 

Ronaldo Rozalino dan Istri Yeyen Febrina

Mengucapkan

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H

Semoga Amalan Ibadah selama bulan ramdhan diterima Allah SWT....Amin

READ MORE - Violino Ridho Putra Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H

Anak Kreatif Lahir dari Orangtua Positif

Anak Kreatif Lahir dari Orangtua Positif

Menjadi orangtua memang tak ada sekolahnya. Belajar dari pakar bisa menjadi cara agar orangtua lebih tepat mengasuh anak. Dimulai dari belajar untuk mengetahui tumbuh kembang anak, dan memahami prinsip positive parenting. Dengan begitu orangtua lebih mampu mendukung stimulasi positif untuk anak dan mengatasi berbagai kendala dalam masa tumbuh kembang anak.
Apa sebenarnya hasil yang bisa dicapai orangtua dengan memahami ilmu parenting? Dukungan yang tepat dari orangtua membantu tumbuh kembang anak lebih optimal dalam ranah fisik-motorik, psikososial/kepribadian, kemampuan bahasa, berpikir, kecerdasan, dan kreativitas.
Play Terapist dan psikolog Lembaga Psikologi Terapan UI, Dra Mayke S. Tedjasaputra, MSI, mengatakan, anak akan memiliki kemampuan berpikir jernih, kritis, berbicara dengan bahasa terstruktur dan kreatif jika didukung dengan pengasuhan yang tepat dari orangtuanya.
"Kemampuan ini sering dilupakan sistem pendidikan," kata Mayke, saat peluncuran rumah edukasi parenting beberapa waktu lalu.
Bagaimana menjadi orangtua yang positif?
1. Percaya diri dan tumbuhkan kepercayaan kepada anak
Mayke menjelaskan orangtua perlu menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung anak untuk bereksplorasi. Karena dengan mendapatkan kedua hal ini, anak bisa mengawali langkahnya bereksplorasi.
Caranya, orangtua perlu percaya diri sehingga tidak mudah khawatir. Lalu berikan juga kepercayaan dan kesempatan kepada anak untuk mencoba hal baru.
"Orangtua yang takut anaknya sakit lalu membatasi aktivitasnya justru membuat anak tidak berkembang. Orangtua perlu memberikan tempat bermain yang aman dan nyaman agar anak bisa tumbuh optimal dalam lingkungan fisik dan psikososialnya," lanjutnya.
2. Menyisihkan waktu bersama
Hubungan yang sehat dan lekat dengan anak perlu dibangun dan diupayakan oleh orangtua. Bagaimanapun perhatian dan dukungan positif dari Anda memberikan rasa percaya diri kepada anak.
Caranya, cari dan ciptakan waktu untuk melakukan kegiatan bersama dan berkomunikasi dengan anak. Dengan cara ini anak merasa dicintai. Kepercayaan dirinya tumbuh optimal dengan waktu khusus yang diberikan orangtuanya untuk membangun hubungan.
3. Jadilah teladan
Salah satu tugas orangtua adalah menanamkan nilai positif secara konsisten. Anak akan tumbuh dengan memahami makna tanggungjawab jika orangtua menjalankan tugas penanaman nilai dengan tepat.
Caranya, berikan contoh dan teladan yang baik bagi anak, berikan rambu tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan, dan yang terpenting konsistensi intra dan inter individual.
"Jika orangtua bangun pagi dengan bermalas-malasan, anak akan mencontoh. Maka, jadilah teladan yang baik," kata Mayke.
Sedangkan untuk tetap konsisten, pastikan ayah maupun ibunya tidak dipengaruhi emosi dalam memberikan rambu kepada anak. Jangan membuat anak bingung dengan sikap berbeda dari ayah dan atau ibunya, maupun inkonsistensi keduanya dalam menjalankan pengasuhan. Anak akan menjadi bingung dan was-was, mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak.
4. Memahami anak
Anak akan tumbuh optimal jika mendapatkan pemahaman dan stimulasi yang sesuai dari orangtuanya. Karenanya orangtua perlu mengenali kelebihan dan kekurangan anak.
"Jangan menekan anak untuk diam, misalnya. Anak tiga tahun bisa duduk diam itu sudah luar biasa, tetapi jangan memaksanya," kata Mayke.
Stimulasi berupa pujian juga boleh diberikan, tetapi jangan berlebihan. Ungkapkan rasa bangga saat anak Anda berhasil menghabiskan makanannya atau saat mendapatkan prestasi di sekolahnya. Namun jangan berhenti di situ, anak pun memerlukan dukungan saat ia gagal atau bahkan ragu ketika melakukan sesuatu. Dorongan dan dukungan positif dari orangtua membantu perkembangan anak.
5. Mampu mengatasi stres
Kunci sukses positif parenting adalah juga kemampuan orangtua mengatasi stres. Kemampuan mengatasi stres akan mempengaruhi komunikasi dengan si kecil, menjadi lebih positif.
Caranya, orangtua perlu belajar mengendalikan diri dalam mengatasi emosi. Jika merasa perlu mintalah bantuan ahli atau lakukan saja relaksasi maupun hubungan spiritual.
Ketika menghadapi masalah, sebaiknya orangtua perlu fokus pada solusi dan bukan lari dari kenyataan. Termasuk ketika konflik terjadi pada pasangan, maka sebaiknya bangun komunikasi terbuka antarpasangan. Ciptakan juga komunikasi terbuka dengan orang yang terlibat dalam pengasuhan seperti teman atau orangtua. Selain bisa belajar dari pengalaman orang lain, Anda juga bisa sekaligus menyatukan pemahaman tentang bagaimana pola asuh di rumah agar mereka bisa memahami dan mengikuti saat berada di dekat buah hati Anda.
Terakhir, orangtua juga perlu terus belajar mengenali kelebihan dan kekurangan diri. Mengembangkan sikap mau belajar dan mau berubah menjadi cara untuk mengeksplorasi diri lebih positif sebagai orangtua.

WAF
Editor: Dini

Source:Kompas.com

READ MORE - Anak Kreatif Lahir dari Orangtua Positif

9 Kesalahan dalam Mengasuh Anak Balita

Kadang anak balita sangat lucu dan menggemaskan, tetapi ada saat-saat mereka sangat menjengkelkan dan Anda ingin menghukumnya. Anak balita bukan seperti mainan yang datang dengan buku manual dan cara pengoperasian. Menjadi orangtua, seperti sering diucapkan oleh orang bijak, adalah pekerjaan yang tak pernah ada hentinya. Berikut adalah 9 kesalahan yang umum dilakukan orangtua kepada anak balitanya:
1. Tidak konsisten
Pernah menyaksikan program Nanny 911 atau Super Nanny? Terlihat betapa sulitnya si kecil diajak kerja sama dan sulitnya mereka menurut jika Anda tidak konsisten dengan perkataan? Ya, anak balita harus mulai belajar mengenai konsekuensi sejak awal. Ia harus mengetahui apa yang akan didapatkan jika tidak pergi mandi atau tidur pada waktu yang seharusnya. Semakin konsisten dan bisa ditebak apa yang akan ia alami jika peraturan tak dipatuhi, semakin mudah anak diajak kerja sama.
Maka, buatlah rutinitas yang tetap untuk si anak. Membuat konsistensi untuk orangtua atau pengasuh anak bisa menjadi tantangan yang amat sulit. Upayakan untuk tidak mencoba melakukan negosiasi dengan anak. Ragu-ragu apa yang harus dilakukan untuk menghadapi anak yang membandel dan tidak menuruti aturan? Duduklah bersama pasangan Anda sejak awal dan bicarakan bagaimana merespons anak yang tak mematuhi peraturan agar si anak tidak mendapat pesan yang salah dan mengadu domba orangtuanya.
2. Terlalu fokus pada waktu keluarga
Memang, menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga adalah hal baik, tetapi ada keluarga tertentu yang terlalu mengultuskan hal ini. Padahal, ada kalanya si anak ingin merayakan waktu pribadi dengan orangtuanya, hanya berduaan atau bertigaan. Waktu berduaan dan pribadi bisa menjadi hal menyenangkan bagi anak dan orangtuanya karena tak ada persaingan di antara saudara kandung. Cara yang bisa mengikat hubungan orangtua adalah bermain bersama.
3. Terlalu sering menawarkan bantuan
Beberapa orangtua menganggap si anak balita masih seperti bayi yang belum mengerti banyak hal sehingga mereka lebih sering memberikan bantuan untuk segala macam. Sebelum menawarkan bantuan, pikirkan kemungkinan bahwa si anak akan berpikir bahwa memberikan bantuan kepada si kecil, itu berarti ia tak bisa melakukannya sendiri. Dengan kata lain, si kecil tak berkompeten. "Orangtua yang menawarkan terlalu banyak bantuan kepada anak balitanya bisa menyabotase kemampuan anak untuk percaya akan kemampuan dirinya sendiri," terang Betsy Brown Braun, penulis You're Not the Boss of Me. Kita harus membuat anak mampu berjuang sendiri. Tentu tak ada salahnya memberikan pujian dan dorongan, seperti mengatakan, "Kamu pasti bisa melakukan hal ini."
4. Terlalu banyak bicara
Perlu diingat, anak balita bukanlah orang dewasa dalam tubuh kecil. Mereka belum paham bagaimana cara berpikir dengan logika. Bayangkan, jika anak berusia 2 tahun minta kue, dan si orangtua menjawab "tidak", lalu si anak merengek, si ibu menjelaskan bahwa sudah saatnya makan malam, si ibu pun menarik kuenya, lalu mencoba menjelaskan lagi, dan si anak pun merampas, lalu berulang terus.
Yang seharusnya dilakukan orangtua adalah setelah memberi tahu si anak untuk melakukan sesuatu, jangan memaksa untuk menjelaskan segalanya atau mencoba melakukan kontak mata. Jika si anak tak mau mematuhi, berikan peringatan dengan kata-kata sedikit atau hitung hingga 3. Jika si anak masih melanggar, lakukan time out atau konsekuensi langsung. Tanpa penjelasan!
5. Hanya menghidangkan makanan khusus anak
Si kecil sulit diberikan makanan orang dewasa? Atau ia hanya mau makan makanan ringan untuk anak-anak? Hal ini bisa terjadi karena kebiasaan. Cobalah mengajak anak mengonsumsi apa yang Anda makan di meja makan jika ia seharusnya sudah siap makan makanan berat. Banyak anak sudah mau mencoba makanan baru jika ia melihat ayah dan ibunya menikmati makanan itu. Jika ia menolaknya, tetap sodorkan kembali. Beberapa anak balita harus mencoba banyak tipe makanan hingga mereka memutuskan mereka menyukai makanan itu.
Braun mengatakan, banyak anak suka keributan gara-gara makanan. Asalkan ada makanan pada piring si anak, jangan khawatir. Jangan biarkan si anak menjadikan Anda koki khusus untuknya yang menyajikan makanan berbeda daripada yang lain, padahal ia sudah bisa mengonsumsi makanan yang sama dengan orang dewasa.
6. Terlalu dini menyingkirkan tempat tidur bayi
Tempat tidur khusus untuk bayi bukan hanya dibuat untuk menjaga keamanan si bayi saat tertidur, tetapi juga untuk membuat kebiasaan tidur yang sehat. Saat anak terlalu dini dipindahkan ke kasur, mereka bisa sulit tidur, kadang di pengujung malam, mereka akan datang ke kamar orangtuanya, minta ditemani. Saat yang tepat untuk memindahkan anak ke tempat tidur besar adalah saat ia sudah mulai memanjat ingin keluar dari tempat tidurnya atau saat ia sudah minta keluar dari tempat tidurnya tersebut. Kebanyakan anak sudah siap pindah di antara rentang usia 2-3 tahun.

7. Memulai latihan menggunakan toilet terlalu awal

Beberapa orangtua memaksa anaknya menggunakan toilet saat dirasa si anak harusnya sudah belajar, padahal bisa saja si anak belum mau, dan ini bisa mengakibatkan tarik ulur kekuatan. Anak akan belajar menggunakan toilet saat mereka siap dan prosesnya tidak harus diburu-buru. Namun, Anda bisa siapkan langkah-langkahnya. Tunjukkan toilet kepada anak, beri tahu fungsinya dan cara penggunaannya. Beri pujian jika si anak mau mencoba menggunakannya.
8. Tidak membatasi jam nonton televisi
Banyak anak balita menghabiskan waktunya untuk menonton televisi. Hal ini bisa membuatnya sulit belajar. Studi mengatakan bahwa anak di bawah usia 2 tahun sebenarnya belum paham apa yang ditayangkan di televisi atau monitor komputer. Coba buat si kecil sibuk dengan kegiatan lain, seperti membaca bersama atau kegiatan kreatif lainnya. Coba lakukan perbincangan dan mendengarkan agar si kecil bisa belajar berkomunikasi.
9. Mencoba menghentikan rengekan besar
Beberapa orangtua khawatir, jika si anak yang tak bisa diatur akan membuatnya terlihat seperti orangtua yang tidak efektif. Namun, ada kalanya si anak akan melakukan rengekan besar. Ketika mereka melakukan hal tersebut, percuma kita meminta mereka berhenti melakukannya, bahkan jika hal tersebut terjadi di depan orang banyak.
"Saat tantrum terjadi di depan orang banyak, kita akan merasa seperti dihakimi. Kita merasa ada papan neon di atas kita yang mengatakan bahwa kita adalah orangtua yang tak kompeten," ungkap Braun. Padahal, para orangtua harusnya ingat, yang lebih penting adalah apa yang terjadi pada si anak, bukan pendapat orang lain, apalagi orang asing. Jika ini terjadi, cobalah membawa si anak ke lokasi yang sepi agar si kecil berhenti berteriak dan mengeluarkan emosinya. Ketika hal ini selesai, Braun menyarankan agar Anda menawarkan pelukan untuk si anak dan jalani lagi hari Anda.

NAD
Editor: Nadia Felicia
Sumber: WebMD

READ MORE - 9 Kesalahan dalam Mengasuh Anak Balita

Perkembangan Bayi 8 Bulan

Perkembangan Bayi 8 Bulan

Pada tahap ini, bayi Anda biasanya sudah berubah menjadi “sosok” yang sangat sibuk!

Tangannya selalu bergerak ke sana kemari, dia semakin mahir memegang serta mengendalikan berbagai objek dan kemampuan koordinasi jarinya pun semakin membaik. Dia juga mulai bisa menggunakan jarinya untuk menekan-nekan bagian tertentu pada mainannya dan akan terus menyelidiki berbagai benda atau ruang kecil dengan jari-jemarinya.

Menunjuk & Menjangkau

Sebagian bayi sudah mulai menunjuk ke arah benda-benda. Mereka menggunakan jari-jari mereka untuk berkomunikasi dengan Anda dan menanyakan perihal benda-benda tersebut. Bayi Anda mungkin akan menunjuk ke arah sebuah benda sambil melihat ke arah Anda dan mengeluarkan suara. Pada saat ini, sebenarnya dia sedang bertanya kepada Anda, “Apa sih nama barang itu? Boleh nggak dipegang dan dimainkan?”

Kalau Anda melihat benda yang dipegang bayi Anda terjatuh dan menjauh darinya, jangan segera “tergoda” untuk mengambilkannya untuknya. Benda-benda yang menarik perhatiannya dan berada di luar jangkauannya, justru bisa menjadi “pancingan” yang baik untuk merangsang si kecil bergerak.

Coba lihat reaksi bayi Anda dan usahanya untuk meraih benda tersebut… Apakah ia akan berguling? Apakah ia akan langsung menyergap ke arahnya?

Jika bayi Anda mulai kesal karena tidak bisa menjangkau benda tersebut, barulah sebaiknya Anda meletakkan benda tersebut di tempat yang dapat  terjangkau olehnya jika ia meregangkan badannya. Ketika dia berhasil mengambilnya, berikan pujian, lalu sebutkan nama benda tersebut dengan jelas beberapa kali dan usahakan agar dia memperhatikan gerakan mulut Anda ketika itu.

Merangkak & Berdiri

Bayi Anda mungkin mulai mencoba untuk berdiri sendiri, dengan cara berpegangan ke meja atau kursi lalu mengangkat badannya. Kemampuan ini tidak hanya memerlukan kaki yang kuat, tetapi bayi Anda juga harus mampu menemukan cara untuk membengkokkan lututnya. Dan ini tidak mudah lho untuk si kecil!

Seringkali, ketika dia sudah berhasil berdiri, dia akan kebingungan menemukan cara untuk duduk kembali. Tapi ini bukan masalah besar… kebanyakan bayi akan menjatuhkan dirinya hingga terduduk kembali.

Perkembangan Emosional

Beberapa perkembangan emosional yang mungkin Anda temui pada bayi Anda:

  • - Dia mulai mengenal perbedaan antara wajah ceria dengan wajah sedih
  • - Dia mulai mengenal perbedaan suara ramah dengan suara kesal
  • - Dia lebih waspada dan hati-hati, karena ingatannya berkaitan dengan tempat/kejadian semakin kuat
  • - Dia mulai memahami berbagai hukum sebab akibat

Lain-lain

Coba hadapkan si kecil dengan cermin. Ia akan mulai menghubungkan refleksi pada cermin dengan dirinya. Bayi Anda juga mulai mengenali orang dan benda di sekitarnya melalui gambar-gambar dan menghubungkannya dengan yang asli.

READ MORE - Perkembangan Bayi 8 Bulan

ON AIR Kuansing TV (KSTV) 25 Agustus 2010

Program Siaran ON AIR Pukul 18.00-17.00

1. SERBA SERBI RAMADHAN

2. RAMPAI RAMADHAN

3. TILAWATIL QUR’AN

4. MUSIK ISLAMI

5. KUANSING MALAM (BERITA)

    ISI BERITA

    BERITA 1 PEMBELAJARAN DI SMAN PINTAR PADA BULAN RAMADHAN

    BERITA 2 ARUS LALULINTAS KECAMATAN KE KOTA TELUK KUANTAN

    BERITA 3 SAFARI RAMADHAN DISANGAU

    BERITA 4 OPERASI SIMPATIK 2010

    BERITA 5 REVONASI TUGU PACU JALUR

 

Dewan Redaksi Kuansing TV (KSTV)  ON AIR 25 Agustus 2010

Produser Umum                                                          : R Iskandar

Produser Berita    dan Rampai Ramadhan                  : Ronaldo Rozalino S.Sn

Sutradara Rampai Ramadhan                                     : Ronaldo Rozalino S.Sn

Pembaca Berita                                                          : Drs.Hamsirman MS

Penulis Naskah Berita                                                : Ronaldo Rozalino S.Sn

                                                                                     Wini Perwita Sari

Penulis Naskah Serba Serbi Ramadhan                     : Ronaldo Rozalino S.Sn

Kamerawan Serba-Serbi Ramadhan                          : Ronaldo Rozalino S.Sn

Kamerawan RampaiRamadhan                                  : Buyung Muda

Kamerawan Berita                                                     : Ronaldo Rozalino S.Sn

                                                                                     Syafriatan

                                                                                     Nofen

Dubbing                                                                     : Wini Perwita Sari

Editor                                                                        : Lukman Bayudan Sandi

SILAHKAN KLIK DISINI ATAU DOWNLOD DIBAWAH INI UNTUK MELIHAT VISUAL ON SIARANNYA

Writed:RR

READ MORE - ON AIR Kuansing TV (KSTV) 25 Agustus 2010

SMS Lucu-Lucu H aha ha haa

Yank! klo km bc sms ni km hutang kncan ma aq,kl d blz km hutang plukan ma aq,kl d simpn km hutng ciuman ma q,dan jk d hpus km psti mimpiin aq!!q tagih hutangmu…

Ciuman”sayang” di.. kening!,Ciuman “kasih” di.. Bi2 r..,Ciuman “nafsu” di.. Da2.., Ciuman pling “panas” di…. di…. di…. di…”STRIKA” He,he puanaszz…!!!!!

Berita duka..!!! Hutan rimba kebakaran!! 5 rusa mati mengenaskan, 3 gajah luka-luka, dan 1 MONYET sedang baca SMS. He..he..


ANGKAT TANGAN! INI PERAMPOKAN! Yg GANTENG ksblah kanan, Yg CANTIK ksblah kiri, Yg JELEK di tengah! KAMU! Ya.. KAMU! jgn pura2 bca SMS.. Ayo org JELEK ktengah!


“TUTUP BOTOL BERHADIAH”. Carax mdh : kmpulkn tutup botol sbnyk2x lalu gepengkan trz pakulah pd sbtang kayu lantaz mainkan dPerempatan LAMPU MERAH smbil brGOYANG.


Ketika.. kesedihan menyelimuti hatimu.. saat air mata membasahi pipimu.. aku akan sllu di sampingmu.. karna.. aku.. jual tissue (beli 5 gratis 1).


Sebuah pesawat terbang melaju dgn ktinggian 10 rb diatas pmukaan laut.. krn cuaca yg tdk baek pesawat pun oleng n mnabrak gunung.. DUOR DEMM..!! Hancur bkeping2.. Untunglah smua penumpangx selamat.. sampai di akherat.


Waktu denger HPx bunyi si JELEK langsung baca SMS.. sejenak kmd dia sadar…. SIALAN!!! si GANTENG LAGI NGERJAIN GW!!


Pasien RSJ menyelamatkan tmnnya yg tenggelam. Km berjasa, kt dokter. Tp syg tmnmu mati gantung diri. Lalu si pasien berkata.. Saya yg gantung dok, biar cepet kering.


sOrg kpten KAPAL dg tropongx mlht bhw dDpnx ad 2 gunung karangdansgra myruh si nahkoda u/memutar arah KAPAL..stlh dtlusuri kmbli eh tryta bkn 2 gunung karang mlaenkn cman BIKINI (BH) wnt yg trAPUNG-APUNG..?


Kemarin dBeritakan tlh lepas 10 ekor Anjing Gila dr Pusat Rehabilytasi Hewan..2 hr kmdian yg tlh dTemukan 9 ekor..ehh tryta yg 1 ekor lg baca sms ini..?


Hullu upu kubur.. uduh mundu bulum? cuput mundu dulu buyur guk bou..! Mf.. klo bc sms tu jgn monyong gt donk.. khan malu ma monyet sblh.. he.. mirip bgt sich.


Hari ini aku sial banget tadi pagi aj HPku di pinjam org gila…siangnya HPku di tawar org gila…eh skrg SMSku lagi di baca org gila…


Kuhampiri tidurmu, kutatap wajahmu, kukecup kedua pipimu, kucium keningmu dan kubisikkan ditelingamu : “SEMOGA KAMU DITERIMA DI SISI-NYA.


Tiap mlm kau grayangi tbuhku sesuka hatimu dan kau brikan kecupan yg menyakitkan. Lalu kau tinggalkn aku begitu saja tnpa kata. DASAR KAMU NYAMUK SIALAN!


Di sebuah hutan raja sedang mengabsen para menterinya. Patih macan? macan jwb, ada. Menteri jerapah, ada. Menteri kancil, ada. Monyet? Raja memanggil monyet dimn? Kancil menjwb MONYET LG BACA SMS RAJA.


Dlm kolam ada berudu. Bukan perasaan haru/cemburu. Bukan maksud hati mo bilang I miss u, bukan pula mo bilang I luv u. Tp cuma mo pesan, klo mo bo2 pipis dulu.


Menurut penelitian ciri2 orang yg LESBI/HOMO SEX untuk mendapatkan KENIKMATAN LEBIH dgn cara membaca SMS menggunakan JEMPOL. MAAF Anda terlambat untuk ganti jari.


Anak monyet bertanya: “EMAK, KNPA SICH MUKA QTA KOK JELEK BGT…?” mak monyet menjawab : “BERSYUKURLAH NAK, MUKA QTA TAK SEJELEK YG BACA TULISAN INI”


Penghianat! Tega2 nya kamu berbuat seperti itu kepadaku, padahal kita sudah lama bersama2. Kenapa kamu membocorkan rahasia kita bahwa aku Tarzan dan kamu monyetnya.


Mungkin kamu sudah tau kalo aku selalu memperhatikanmu. Hatiku tidak tenang bila tidak tahu kabarmu dlm sehari saja. Jaga diri baik2 di atas pohon ya, monyetku.

Sms kocak

Ingat ini hanya sekedar candaan di SMS, jika anda tersinggung, ber-arti anda merasa

Dalam rangka ultah mbah marijan ke-90 .Merapi bagi hadiah jutaan awan panas wedhus gembel. untuk mendapatkanNya kirim sms ini ke-10 No HP lainya. pulsa akan berkurang secara otomatis.


Saksikanlah ber-ramai2..! disini ada anjing yg bisa bergoyang, gajah pandai bermain bola dan seekor monyet pintar membaca sms..!


“Buah NANGKA buah DUREN, ga nyangka gw Keren..”.. Buah KETIMUN buah MANGGIS, ya ampun gw Manis..” Ada GULA ada SEMUT, gila gw emang IMUT..” Nenek2 makan tempe PENYET.. Wow yg bca SMS ini kayak MONYET.. he..3x


Ikuti kuis pahala N dosa: Menangkan 3 unit Mobil JENAZAH, lburan k alam BARZAH, serta GRAND PRIZE bermalam d NERAKA, utk pngambilan hadiah sgera krm NYAWA anda scptnya.


Aq mrasa SIMPATI pdmu… Cz km ibarat MENTARI yg sinar na mmbwt hti Q sbning XL…n aq bsa BEBAS mncintaimu.. spu-AS hti Q..n km pntas diacUNGi JEMPOL… Cz dr segi fsik km adlh Co yg amat FLEXI-bel…oleh sbab tu km mnjd FRENs Q mpe saat ne..


Yg bs meramal nasib wong kam fu, yg pntar silat wong fey hung, yg rjn krm sms wong san thay, yg sk godain org wong ie seng, yg sdg bc sms wong mhonkey he he heee…..


Nomor Anda telah terisi dengan pulsa sebesar( 100.000 ) dengan nomor transaksi 070897856712 ..dikarenakaN Anda kaGET Dan teRSenyUM,,TrpKSA PuLSa Kmi TAriK.


Sari berita penting!!! mentri2 luar negri asean sedang mengadakan konferensi di jakarta,sementara orang terjelek sedunia lagi sibuk baca sms!


Gw pnya tbkan nih buat elo, orang apa yg plng jelek sedunia? Jawabannya : Org2 bilang sih yng baca sms gw.


Apa bahasa arabnya nanjak terus.jawab:lama ta mudun he he he ada lagi daun apa yang tengahnya bolong jawabnya daunat he he.


Waktu doi ultah gue beliin topi.Tapi CELAKA! yg kbungkuz celana dalam, padahal dikartunya gue tulis,YG KALO MAKE RAMBUTNYA KLUARIN DIKIT YA?


Bila kamu berada dalam kegelapan berdoalah,maka cahaya terang akan datang menghampiri kamu. Tp apa bila kamu masih berada dalam kegelapan maka bayarlah TAGIHAN LISTRIK!

Buruan ketk : REG spasi DOSA, kirm ke 9999 . Menangkan : 3 mobil JENAZAH, 10 tiket wisata ke neraka. smakin banyak DOSA smakin BESAR pula ksempatan Anda u/ DISIKSA.

Sms kocak

Ini adalah kumpulan SMS gokil yang akan buat pembacaya, katawa dalam paru-paru hehehe


Manusia jatuh cinta.. Itu indah.. Kuda makan rumput.. Itu gak aneh.. Monyet bisa baca SMS ini.. HEBAAT!! Masih dibaca juga.. LUAR BIASAAAA…!!!


Anda mmpnyai masalah kesulitan untuk tidur Hub: 081444444444 menyediakan peti mati segala ukuran, bentuk &
jenis, kain kafan + bonus karangan bunga (ANDA TEWAS KAMI PUAS)


Selamat anda beruntung mendapatkan hadiah menarik dari kami yaitu menarik becak dan menarik gerobak*


Kamu telungkup aku tak suka,kamu miring,aku bingung,kamu terlentang,aku masukin kamu kujepit,kita beradu,oooh…sandal jepitku.*


Kalo susah masuk karena lemas,jilat dulu ujungnya,kalo udah tegang,arahkan ke lobangnya sambil ditekan sedikit,kalo udah masuk,tarik lagi, selamat menjahit ya..*


Jika u bunga q kupunya, jika u siang q malamnya,jika u samudra q ikannya,jika u monyet q rela..sumpah deh q rela..*


Mau sms gratis? unlimited, ga kluar 1 sen pun dan modal cm tampang memelas doank, pake fren dan tinggal bilang fren..fren.. bagi sms donk hehehheh..


Makin tua tu U harus makin sabar..!? dibilangn jelek santai ja, dibilngan bego enjoy ja, dikatain dungu cool ja, tapi kalo ada yang bilang U “CAKEP” tonjok ja.. “FITNAH” tu..!!?

READ MORE - SMS Lucu-Lucu H aha ha haa

Anak Sehat Berkat Pelukan & Ciuman Ibu

Anak Sehat Berkat Pelukan & Ciuman Ibu

Jakarta - Kasih sayang seorang ibu adalah yang terbaik untuk anak. Bahkan ciuman ibu bisa meningkatkan imun anak seiring perkembangannya.
Ada sekelompok peneliti yang menemukan bahwa ketika seorang ibu mencium bayinya, ia mengirimkan bakteri tertentu yang membantu meningkatkan kekebalan anak. Hal ini mampu membuat bayi lebih kuat menghadapi berbagai penyakit seperti pilek dan
radang telinga.
Tidak hanya ciuman saja, pelukan dari seorang ibu juga bisa membantu pemulihan anak terhadap suatu penyakit. Penemuan ini ditemukan pada rumah sakit untuk bayi prematur, Bliss di Montreal, Kanada.
Penelitian ini melibatkan 61 bayi. Para peneliti mengukur detak jantung, level oksigen dalam darah dan ekspresi wajah bayi saat darahnya diambil. Hasil penelitian menunjukan bahwa bayi yang dipeluk oleh ibunya lebih cepat sembuh dari sakit yang dirasakannya. Sedangkan bayi yang tidak mendapat pelukan merasakan sakit jauh lebih lama.
(eya/fer)Source:www.wolipop.com
READ MORE - Anak Sehat Berkat Pelukan & Ciuman Ibu

Perkembangan Bayi 8 Bulan

Perkembangan Bayi 8 Bulan

14 Tips Menggunakan Internet Secara Cerdas Violino Ridho Pratama

Pada tahap ini, bayi Anda biasanya sudah berubah menjadi “sosok” yang sangat sibuk!

Tangannya selalu bergerak ke sana kemari, dia semakin mahir memegang serta mengendalikan berbagai objek dan kemampuan koordinasi jarinya pun semakin membaik. Dia juga mulai bisa menggunakan jarinya untuk menekan-nekan bagian tertentu pada mainannya dan akan terus menyelidiki berbagai benda atau ruang kecil dengan jari-jemarinya.

Menunjuk & Menjangkau

Sebagian bayi sudah mulai menunjuk ke arah benda-benda. Mereka menggunakan jari-jari mereka untuk berkomunikasi dengan Anda dan menanyakan perihal benda-benda tersebut. Bayi Anda mungkin akan menunjuk ke arah sebuah benda sambil melihat ke arah Anda dan mengeluarkan suara. Pada saat ini, sebenarnya dia sedang bertanya kepada Anda, “Apa sih nama barang itu? Boleh nggak dipegang dan dimainkan?”

Kalau Anda melihat benda yang dipegang bayi Anda terjatuh dan menjauh darinya, jangan segera “tergoda” untuk mengambilkannya untuknya. Benda-benda yang menarik perhatiannya dan berada di luar jangkauannya, justru bisa menjadi “pancingan” yang baik untuk merangsang si kecil bergerak.

Coba lihat reaksi bayi Anda dan usahanya untuk meraih benda tersebut… Apakah ia akan berguling? Apakah ia akan langsung menyergap ke arahnya?

Jika bayi Anda mulai kesal karena tidak bisa menjangkau benda tersebut, barulah sebaiknya Anda meletakkan benda tersebut di tempat yang dapat  terjangkau olehnya jika ia meregangkan badannya. Ketika dia berhasil mengambilnya, berikan pujian, lalu sebutkan nama benda tersebut dengan jelas beberapa kali dan usahakan agar dia memperhatikan gerakan mulut Anda ketika itu.

Merangkak & Berdiri

Bayi Anda mungkin mulai mencoba untuk berdiri sendiri, dengan cara berpegangan ke meja atau kursi lalu mengangkat badannya. Kemampuan ini tidak hanya memerlukan kaki yang kuat, tetapi bayi Anda juga harus mampu menemukan cara untuk membengkokkan lututnya. Dan ini tidak mudah lho untuk si kecil!

Seringkali, ketika dia sudah berhasil berdiri, dia akan kebingungan menemukan cara untuk duduk kembali. Tapi ini bukan masalah besar… kebanyakan bayi akan menjatuhkan dirinya hingga terduduk kembali.

Perkembangan Emosional

Beberapa perkembangan emosional yang mungkin Anda temui pada bayi Anda:

  • - Dia mulai mengenal perbedaan antara wajah ceria dengan wajah sedih
  • - Dia mulai mengenal perbedaan suara ramah dengan suara kesal
  • - Dia lebih waspada dan hati-hati, karena ingatannya berkaitan dengan tempat/kejadian semakin kuat
  • - Dia mulai memahami berbagai hukum sebab akibat

Lain-lain

Coba hadapkan si kecil dengan cermin. Ia akan mulai menghubungkan refleksi pada cermin dengan dirinya. Bayi Anda juga mulai mengenali orang dan benda di sekitarnya melalui gambar-gambar dan menghubungkannya dengan yang asli.Source:www.tipsbayi.com

READ MORE - Perkembangan Bayi 8 Bulan

Pentingnya Disiplin bagi Anak

Disiplin secara luas dapat diartikan sebagai semacam pengaruh yang dirancang untuk membantu anak agar mampu menghadapi tuntutan dari lingkungan. Disiplin tumbuh dari kebutuhan untuk menjaga keseimbangan antara kecenderungan dan keinginan individu untuk berbuat sesuatu yang dapat dan ingin diperoleh dari orang lain atau karena situasi kondisi tertentu, dengan pembatasan peraturan yang diperlukan oleh lingkungan.
Tujuan disiplin bukan untuk melarang kebebasan atau mengadakan penekanan, melainkan memberikan kebebasan dalam batas kemampuan anak. Sebaliknya, bila berbagai larangan itu amat ditekankan, maka anak akan merasa terancam dan frustrasi serta memberontak, bahkan akan mengalami rasa cemas yang menjadi suatu gejala yang kurang baik bagi pertumbuhan anak. Tanpa disiplin, tanpa mengetahui apa yang boleh dan yang tidak boleh, seorang anak pada umumnya tidak akan survival dalam hidupnya. Ia akan berbuat semau gue tanpa peduli pada lingkungan di sekitarnya. Melalui peraturan dan disiplin maka anak akan terhindar dari konsekuensi bahaya yang berasal dari tindakannya pada saat tertentu. Peraturan juga akan menjadi pegangan dalam hidup seseorang.
Bagi anak disiplin bersifat arbitrair, yaitu suatu konformitas pada tuntutan eksternal, namun bila dilakukan dalam suasana emosional yang positif, maka akan menimbulkan keikhlasan dalam dirinya untuk berbuat sesuai peraturan, tanpa merasa dirinya takut atau terpaksa. Dengan demikian tidak terjadi yang dinamakan “disiplin bangkai” (cadaveric discipline) yaitu kepatuhan yang ditaati karena takut dan merasa terpaksa. Disiplin membantu anak menyadari apa yang diharapkan dan apa yang tidak diharapkan darinya, dan membantunya bagaimana mencapai apa yang diharapkan darinya tersebut.
Disiplin di sekolah seharusnya merupakan tata peraturan yang meningkatkan kehidupan mental yang sehat dan memberikan cukup kebebasan untuk berbuat secara bertanggung jawab sesuai dengan kemampuan yang ada murid. Peraturan disiplin seperti ini akan menjadi kebiasaan-kebiasaan yang baik, bahkan akan berkembang menjadi disiplin diri (self discipline) bila peraturan itu dipegang secara konsisten (ajeg). Sebaliknya, disiplin sekolah yang membatasi murid sehingga menimbulkan rasa takut dan cemas, akan memupuk pola emosional yang tidak sehat karena memperlakukan anak dengan cara-cara yang kurang tepat sehingga hasil belajar siswa nya juga tidak akan maksimal. (disadur dari buku “Penerapan Pembelajarn Pada Anak” oleh Conny R. Semiawan)

READ MORE - Pentingnya Disiplin bagi Anak

Perkembangan Bayi 7 Bulan

 

Bayi pada usia ini biasanya sudah bisa duduk dan ia akan lebih banyak menghabiskan hari-harinya dalam posisi ini. Bahkan kebanyakan bayi berusia 7 bulan sudah bisa duduk dengan tanpa ditopang sama sekali. Anda bisa melihat contohnya pada video di bawah ini…

Namun demikian, Anda tetap harus mengawasinya dengan baik ketika ia duduk, sebab terkadang ia akan kehilangan keseimbangan dan terjerembab ke lantai. Ada baiknya jika ia didudukkan di tempat yang agak empuk tapi solid, atau Anda juga bisa meletakkan bantal-bantal di belakangnya untuk berjaga-jaga.

Jika ia melihat benda-benda menarik yang berada dalam jangkauannya, ia akan mencoba untuk meraihnya. Bahkan jika ia sedang dalam posisi duduk, maka ia akan mulai menyondongkan tubuhnya ke depan. Tahap selanjutnya, ia akan berlutut sambil bertopang dengan kedua tangannya. Perkembangan ini merupakan kemajuan yang sangat baik dan akan menjadi “modal” bagi si bayi untuk merangkak.

Ingin tahu seperti apa posisi yang kami maksud? Coba Anda lihat video di bawah:

Bayi Belum Bisa Merangkak? Tidak Perlu Khawatir…

Perlu Anda ketahui, para ahli menganggap bahwa “merangkak” itu sendiri BUKAN merupakan suatu pencapaian yang harus dilalui oleh setiap bayi. Makanya, jangan heran kalau ada bayi yang bisa berjalan TANPA sebelumnya bisa merangkak terlebih dahulu. Bayi seperti ini melewatkan fase merangkak. Bahkan sebagian bayi ada juga yang baru bisa merangkak menjelang usia 1 tahun.

Yang merupakan sebuah pencapaian adalah melihat benda-benda yang berada di luar jangkauan si bayi dan berusaha untuk mendapatkannya. Apabila bayi Anda sudah menunjukkan “gejala” ini, berarti ia sedang memperbaiki perkembangan kognitif dan motoriknya.

Dalam usahanya mengambil benda yang berada di luar jangkauan, si bayi mungkin akan merayap di atas perutnya, ada juga yang sambil dalam posisi duduk beringsut-ingsut di atas pantatnya menghampiri benda tadi, ada pula yang merangkak, bahkan sebagian kecil bayi ada yang mencoba berdiri tegak dan berjalan untuk berusaha mengambil benda tersebut. Semua ini bisa terjadi pada usia 7 bulan…

Amankan Rumah Anda

Karena pada tahap ini bayi Anda normalnya sudah memiliki mobilitas yang tinggi dan sudah mulai “merambah” ke seputar rumah, maka pastikan Anda membuat rumah Anda aman untuknya. Diantara hal yang bisa Anda lakukan:

- Tutuplah stop kontak yang mungkin terjangkau oleh bayi Anda

- Tutupi ujung-ujung tajam yang terdapat pada meubel di rumah Anda yang dapat terjangkau olehnya

- Perhatikan kalau ada bagian meubel yang rusak yang bisa membahayakannya

- Berikan semacam pagar pendek pada mulut tangga yang ada di rumah Anda

Baca juga: Keamanan rumah untuk bayi

Gelisah Menghadapi Orang Asing

Pada rentang usia 6-12 bulan, bayi biasanya akan menimbulkan reaksi negatif jika bertemu dengan orang asing. Kondisi ini bisa dikenal dengan istilah Stranger Anxiety. Biasanya dia akan rewel, berulah, atau bahkan menangis jika bertemu dengan orang-orang yang tidak dikenalnya. Ini merupakan proses yang normal, karena pada usia ini bayi sudah mulai mengenal dengan baik siapa-siapa orang yang dekat dengannya dan siapa yang tidak.

Kalau bayi Anda tiba-tiba menangis ketika bertemu dengan orang yang asing baginya, maka Anda tidak perlu memarahinya. Bahkan ada sebagian orang tua yang “menyalahkan” bayinya dengan mengatakan kepada orang tersebut, “Waduh, maaf ya Bu… si Halsa memang suka bertingkah kalau ketemu orang baru!”. Ini merupakan pendekatan yang kurang tepat lho!

Yang seharusnya Anda lakukan adalah menghibur bayi Anda. Anda bisa mengatakan, “Halsa, ini kan Paman Ahmad… Paman Ahmad pengen sekali ketemu dengan Halsa…”. Jika ia masih belum mau dekat, maka jangan dipaksa. Nantinya, dengan melihat keakraban Anda dengan “si orang asing”, bayi Anda pun akan merasa aman dengan kehadirannya.

Susah Berpisah

Bayi pada tahap ini juga sudah mulai “lengket” dengan ibunya dan susah berpisah. Cara mengatasi hal ini adalah dengan menumbuhkan rasa aman dan percaya si bayi pada orang-orang dekat Anda. Jika ia sudah mulai dekat dengan Bibinya, misalnya, maka coba Anda tinggalkan mereka sebentar. Namun, pastikan Anda “berpamitan” dulu kepada si kecil. Jangan pernah menyelinap pergi tanpa memberitahu bayi Anda. Dengan demikian, Anda melatih bayi Anda untuk memiliki percaya diri.

Terakhir, ingatlah… setiap bayi memiliki perkembangan yang UNIK - termasuk bayi Anda! Jika bayi Anda ternyata perkembangannya pada usia ini tidak sama persis dengan apa yang kami jelaskan di atas, maka jangan terburu-buru panik… Kecuali jika memang Anda merasa bahwa perkembangannya amat sangat lambat dan mulai mengkhawatirkan, kami sarankan Anda untuk berkonsultasi dengan Dokter Anak Anda…

READ MORE - Perkembangan Bayi 7 Bulan

Cara Meningkatkan Kecerdasan Emosional Anak

Cara Meningkatkan Kecerdasan Emosional Anak

Cara Meningkatkan Kecerdasan Emosional Anak. Keterampilan apa yang paling membantu anak kita sukses secara akademis maupun dalam kehidupan? Secara umum EQ (Emotional Intelligence Quotient) berperan lebih penting daripada IQ (Intelligence Quotient). Anak-anak yang tumbuh dengan EQ tinggi berani untuk mengambil karir yang menantang dan membangun hubungan yang memuaskan.

Semakin banyak kalangan pendidik mengakui bahwa siswa yang menerima pendidikan akademis semata, tetapi kurang pendidikan Kecerdasan Emosional, maka kemungkinan kurang mampu menghadapi tantangan masa depan, baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. Kecerdasan emosi merupakan kunci utama dalam meraih kesuksesan dan kebahagiaan.

Apa itu Emosi?
Emosi adalah rangsangan untuk bertindak. Tingkat Emosi yang tinggi seperti cinta, rasa takut atau marah mudah untuk diidentifikasi. Ada beberapa emosi yang kompleks dan karena itu sulit untuk mengenalinya. Beberapa dapat berlangsung selama beberapa menit saja, tapi ada yang sampai berminggu-minggu lamanya.

Emosi adalah naluri bertahan hidup yang penting. Semua hewan memiliki pengalaman emosional yang serupa dengan manusia, perbedaannya hanyalah manusia memiliki kapasitas yang lebih dalam memikirkan dan mengendalikan emosi.

Apa itu Kecerdasan Emosional (Emotional Quotient)?
Emotional Intelligence (EI) adalah kemampuan seseorang untuk memahami dan mengelola perasaannya sendiri dan orang lain, dan menggunakan informasi tersebut sebagai pedoman untuk mempersiapkan kepada yang lebih baik, membuat keputusan yang lebih baik, berpikir lebih kreatif, memotivasi diri sendiri dan orang lain, dan menikmati kesehatan yang lebih baik, hubungan yang lebih baik dan kehidupan yang lebih bahagia.

Emotional Intelligence (EI) sering diukur sebagai Emotional Intelligence Quotient (EQ).
Social and emotional learning (SEL) adalah proses belajar untuk mencapai EQ yang lebih tinggi. Studi menunjukkan bahwa EQ adalah alat prediksi terbaik dari prestasi masa depan anak; lebih baik daripada faktor apa pun. Sebagian orang mengatakan bahwa EQ adalah alat prediksi yang lebih baik atas kesuksesan daripada IQ atau kombinasi keterampilan tekhnis.

Mengapa harus Mengembangkan Emotional Intelligence?
Walaupun prestasi akademik sangat penting, ada banyak hal-hal lain yang lebih penting dalam hidup kita. Kestabilan emosional tidak hanya berkontribusi pada prestasi akademik, tetapi juga pada kesehatan fisik yang lebih baik, keluarga bahagia dan pengalaman kerja yang memuaskan dalam hidup kita.

Anak-anak yang memiliki Kecerdasan Emosional (EQ) yang tinggi biasanya lebih menonjol dari yang lain. Mereka lebih baik dalam mengendalikan dorongan hati, komunikasi, dalam membuat keputusan bijaksana, dalam memecahkan masalah, dan bagaimana bekerja dengan orang lain, yang mengakibatkannya lebih sehat, lebih bahagia dan lebih sukses kehidupannya.

Bagaimana Orangtua dapat Bantuan Mengembangkan Kecerdasan Emosional Anak-Anak
Dibandingkan dengan IQ, EQ seorang anak bisa dipupuk oleh berbagai metode terbukti secara ilmiah.

Bagaimana kita mendidik kita? Hal ini tergantung pada nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang kita ajarkan kepada mereka dalam kehidupan. Hal ini bergantung pada jenis pengalaman kita sebagai orangtua, tergantung bagaimana kualitas lingkungan anak-anak kita. Di samping itu, terkait juga dari berapa banyak waktu dan kualitas yang kita berikan kepada mereka setiap hari.

Kebutuhan Emosional apa yang Diperlukan anak?
Saya pikir mengenal dan memahami anak kita adalah langkah pertama.
Seorang bayi yang baru lahir ingin selalu dekat ibunya, karena dia ingin merasa aman. Anak 3 tahun mulai menggambar lingkaran yang mungil - menjadi bersemangat untuk menunjukkan kepada Anda dan ingin mendengar pujian; anak ingin diterima. Anak 5 tahun, membantu ibu untuk mengatur meja makan – berusaha untuk menunjukkan nilainya, ingin menjadi berguna, dihargai, dan dicintai. Seiring dengan pertumbuhannya anak mulai meningkat pada hal yang lebih tinggi lagi dalam mengisi kebutuhan emosional mereka seperti kebutuhan untuk merasa bebas, ingin merdeka, ingin mengambil tantangan, memiliki kreativitas, keberhasilan dll.

Menyadari bahwa semua kebutuhan itu penting bagi emosional mereka adalah merupakan awal yang baik. Untuk kebutuhan emosioal anak yang berbeda dari ke hari itu, orang tua harus selalu ada untuk mereka dengan cara-cara yang berbeda pula.

Seperti apa Keadaan emosional anak yang baik?
* Mengutarakan perasaan mereka dengan jelas dan langsung
* lebih bisa mengendalikan dorongan-dorongan dan keinginan mereka.
* Tidak didominasi oleh emosi negatif seperti rasa takut, kekhwatiran, rasa bersalah, rasa malu, Kekecewaan, rasa putus asa, merasa tidak berdaya, Ketergantungan, pembohongan, Putus Asa.
* Bisa menyeimbangkan perasaan dengan alasan, logika, dan kenyataan.
* Percaya diri
* Independen (mandiri)
* Bisa Memotovasi diri
* Optimistis
* Mengerti perasaan orang lain
* Pembelajar yang baik
* Lebih bertanggung jawab
* Mampu bertahan melawan tekanan
* Mampu menyelesaikan konflik dengan baik
* Memahami rasa putus asa dengan baik
* Tidak terlibat dalam perilaku yang merusak diri seperti narkoba, alkohol
* Memiliki lebih banyak teman
* Di sekolah, mereka lebih baik secara akademis dan mampu menciptakan suasana aman, nyaman, yang membuatnya lebih mudah untuk belajar.

Beberapa tips untuk orang tua.
* Emosional dan sosial anak dapat di tularkan; kita sebagai orangtua dapat membantu mewujudkan emosional dan sosial anak kita yang lebih baik.
* Semakin awal memulai pendidikan emosional lebih baik. Bersiaplah menemukan kebutuhan sosial dan emosional yang berbeda-beda dari ketika dia bayi, balita, menjadi remaja.
* Bantuan anak-anak mempelajari kata-kata untuk mengambarkan perasaan mereka.
* Cari mainan atau produk yang membantu anak-anak untuk membangun kompetensi emosional anak.
* Membicarakan tentang emosi secara terbuka, dan mencari peluang untuk mengajakan untuk mengajarkannya pada anak-anak.
* Ajarkan anak bagaimana mengelola emosi negatif, seperti marah, depresi dll.
* Pujilah anak-anak daslam upaya mereka dalam meningkatkan EQ.
* Ajarkan kompetensi emosional dengan cerita, dan membicarakan film atau website.
* Jadilah teladan. Anak-anak meniru kebiasaan orangtuanya. Source:nanlimo.blogspot.com

READ MORE - Cara Meningkatkan Kecerdasan Emosional Anak

15 Cara Cerdas Ajari Anak Menghargai Uang

15 Cara Cerdas Ajari Anak Menghargai Uang

MESKIPUN anak Anda tidak dilahirkan dengan kondisi keuangan yang stabil, jangan khawatir. Ada banyak cara membantunya anak mengelola keuangan secara cerdas dan memperlakukan uang secara sehat sejak kecil. Strategi ini membantu Anda dan juga anak Anda untuk saling mengoreksi. Anda akan terpacu untuk semakin baik mengelola keuangan, sementara anak Anda belajar mempersiapkan diri untuk masa depan keuangannya. Simak yuk 23 cara cerdas Media Perempuan yang akan dibagikan untuk Anda.
1. Bantu anak-anak membuat daftar yang bisa menghasilkan uang dan daftar belanja yang notabene bisa menghabiskan uang.
2. Ajarkan anak untuk membuat prioritas kebutuhan.
3. Mintalah anak Anda untuk memikirkan sesuatu yang baru-baru ini membeli bahwa dia benar-benar ingin. Apa yang dirasakannya sebelum mendapatkan barang yang diinginkannya, tahanlah dan tanyakan lagi apa yang dirasakan abak Anda dua minggu kemudian?
4. Mintalah anak-anak mengemukakan kebutuhannya akan uang dan apa yang membuat mereka bosan dalam mengelolanya. Menabung cara konvensional atau membelanjakan uang?
5. Diskusikan dana darurat uang dan alasannya. Anak-anak tidak peduli sedarurat apakah keadaan yang akan dihadapi, namun dengan bantuan orangtua yang cerdas, ia akan mendapatkan gambaran yang tepat untuk anak seusianya. Mungkin keadaan darurat yang dimaksud adalah, ketika ia harus naik taksi saat sopir keluarga Anda berhalangan hadir sementara uang sakunya tidak cukup.
6. Jangan ajari anak untuk membeli sesuatu dengan cara berhutang, tetapi ajarilah anak untuk menabung untuk membeli sesuatu, atau membeli sesuatu sesuai dengan kondisi keuangan.
7. Berilah upah kecil saat anak Anda mau melakukan sesuatu, tidak perlu terlalu besar. Hal yang paling penting bukan uangnya, namun semangatnya. Artinya, jika seseorang ingin mendapatkan uang maka ia harus bekerja dan melakukan sesuatu yang produktif. Tidak boleh sekadar minta.
8. Boleh sesekali Anda bercerita saat Anda mendapatkan uang. Misalnya karena prestasi Anda memenangkan tender, lomba atau hasil kerja keras Anda selama kurun waktu tertentu.
9. Seringlah ajak berbicara mengenai efek lanjutan membeli sesuatu. Misalnya, membeli mesin cuci atau air conditioner, akan menambah biaya listrik.
10. Diskusikan apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan.
11. Ajarkan pada anak Anda banyak hal yang tidak bisa dibeli dengan uang.
12. Ajarkan pentingnya membayar hutang dengan cara cepat daripada harus menundanya.
13. Berilah penghargaan atas tabungan yang ia peroleh, misalnya, ia akan mendapatkan tambahan Rp 1.000 dari Anda per Rp 10.000 yang sanggup ia tabungkan.
14. Beritahukan pada anak Anda apa yang menjadi keinginan Anda dan suami dalam jangka pendek dan jangka panjang. Misalnya keinginan membeli mobil baru atau harus pindah rumah dan berilah gambaran berapa biaya yang dibutuhkan. Hal ini akan membuat anak paham bahwa ia tidak bisa membeli baju sesering yang ia inginkan.
15. Diskusikan menjadi kaya dalam kasih sayang, pengertian, empati, teman dan pengetahuan. Bagaimana kita bisa menggunakan uang untuk membantu menunjukkan hal-hal yang kita hargai. (*/OL-08)

READ MORE - 15 Cara Cerdas Ajari Anak Menghargai Uang

Anak Cerdas Berkat Tidur 11 Jam

Anak Cerdas Berkat Tidur 11 Jam

Ingin anak Anda berprestasi di sekolah? Biasakanlah mereka untuk selalu tidur tepat waktu setiap malam.

Hasil riset terbaru para ahli di Amerika Serikat menunjukkan, pola tidur yang teratur membuat anak-anak lebih cerdas. Dibandingkan anak yang tidurnya tidak teratur, mereka yang istirahatnya selalu terjadwal memiliki kemampuan bahasa, membaca dan matematika yang lebih baik di sekolah.

Ini adalah hasil penelitian independen para ahli di SRI International yang melibatkan 8.000 anak. Salah satu kesimpulan yang dipaparkan dalam pertemuan Associated Professional Sleep Societies itu juga menyebutkan, anak-anak rata-rata tidurnya kurang dari 11 jam setiap hari menunjukkan kemampuan yang kurang baik.

Dalam riset itu, peneliti menganalisis informasi tentang tidur anak-anak melalui wawancara dengan orang tua. Informasi ini dikumpulkan saat anak-anak berusia 9 bulan dan diulang saat mereka menginjak usia empat tahun.

Pimpinan riset Dr Erika Gaylor menyatakan, data riset juga mengungkapkan banyak anak di AS yang tidak memenuhi kebutuhan tidurnya. Alhasil, anak-anak ini mengalami gangguan dalam pertumbuhan dan sulit mencapai prestasi di sekolah.

Ia merekomendasikan para orang tua untuk mengatur jadwal tidur yang tepat sehingga anak-anak dapat mencapai kualitas tidur yang sehat. Orang tua juga harus meluangkan waktu berinteraksi dengan anak di tempat tidur secara rutin seperti membacakan buku atau mendongeng.

lihatberita.com

READ MORE - Anak Cerdas Berkat Tidur 11 Jam

Selamat Ulang Tahun ke 54 H Sukarmis Bupati Kuansing

HUT ke 54 H Sukarmis Bupati Kuansing

 

Motto Bapak H Sukarmis yang saya dapat dari Facebook

Pribadinya

“Hidup adalah berjuang. tidak merasa susah ketika dalam kesusahan dan tidak cepat merasa senang ketika dalam keadaan senang, slalu bersyukur dg apa yang ada, ingin maksimal berbuat untuk masyarakat dan negeri tercinta” H.Sukarmis.

 

Saya Mengucapkan

Selamat Ulang Tahun

ke

54

Kepada

 H Sukarmis

Bupati Kuantan Singingi

 

Semoga Selalu Dilimpahkan Rahmat, Hidayah serta Keberkahan dalam menjalankan Roda Pemerintahan di Kabupaten Kuantan Singingi.Amin. Source: ronaldorozalino.blogspot.com

READ MORE - Selamat Ulang Tahun ke 54 H Sukarmis Bupati Kuansing

Download Jadwal Piala Dunia 2010 Afrika Selatan

Download Jadwal Piala Dunia 2010 Afrika Selatan

Klik Disini atau Gambar Dibawah ini Untuk Mendownload

download-icon1

Semoga Bermanfaat bagi sahabat semuanya!!!

 

Source: ronaldorozalino.blogspot.com

READ MORE - Download Jadwal Piala Dunia 2010 Afrika Selatan

Cara mendidik anak

Cara mendidik anak. Bagaimana cara mendidik anak?, kebanyakan dari orang tua terkesan arogan atau pun cuek dalam mendidik anak. Alhasil sang anak pun menjadi merasa tertekan dan kurang rasa kasih sayang. Memang sih merawat anak itu sulit terlebih lagi anaknya nakal hahaahaha...persis seperti anak saya (axel). Tapi sudah kewajiban kita sebagai orang tua untuk merawat dan mendidiknya bukan. Langkah pertama dalam mendidik anak adalah kenali bagaimana watak dari sang anak itu terlebih dahulu.

Lalu ajarkan dia dengan penuh kasih sayang. Ingat amarah yang disertai dengan pukulan akan merusak mental sang anak. Kebanyakan dari kita tidak senang apabila anak akan melakukan sesuatu yang terkesan kurang baik, seperti bermain tanah, bermain di jalan, respon dari orang tua adalah langsung memarahi sang anak dan memukulnya.
Bukan itu yang terbaik, saya rasa dengan memberikan nasehat yang lembut disertai dengan interaksi membuat sang anak lebih menerima arahan dari kita.
Ajarkan anak dengan perlahan dan jangan bersifat memaksa. Contohnya apabila dia sedang bermain, sampiri dia dan tanya dia sedang apa?. Ketika dia menjawab, kamu langsung menanyakan "apa mama/papa boleh ikut main?". Sang anak akan merasa sangat senang. Nah ketika momen inilah kamu berikan dia pelarajaran yang menurut kamu baik.
Sang anak nakal! saya harus bagaimana?.
Ini pertanyaan yang sering terlintas di benak kita. Sebenarnya coba kamu pikirkan kenapa anak kamu nakal?. Ada beberapa hal yang menyebabkan dia nakal...
1. Karena pintar.
2. Faktor keturunan.
3. Karena kurangnya perhatian.
Jadi saya rasa jangan salahkan sang anak hehehehe, cukup atasi dengan bijak. Tapi apabila sang anak sudah kelewatan, tegur dia dengan sedikit pukulan di tangannya. Dan kemudian beri sedikit nasehat (tapi jangan sambil marah-marah).
Saya harap tips sederhana diatas cukup membantu...

Read more: http://www.anekatips.info/2009/07/cara-mendidik-anak.html#ixzz0qkBbtGTH

READ MORE - Cara mendidik anak

Perkembangan Bayi 6 Bulan

Berceloteh. Pada saat ini, rata-rata anak telah mulai berceloteh sepanjang waktu. Walau orang tua mungkin tidak mengetahui banyak apa yang dikatakannya, bayi berumur 6 bulan bisa mengerti beberapa kata, dan mungkin membuat dua suara yang bisa dikenali - mama dan dada -walau keduanya belum mempunyai arti pada anak tersebut.

Sembelit. Pengenalan makanan padat (lihat di bawah) mungkin dapat menyebabkan anak mengalami sembelit pertamanya. Darah terang di tinja dapat menyertai hal ini, yang menandakan luka di sekitar anus yang sedikit berdarah. Langkah pertama dalam merawat ini adalah melunakkan tinja dengan memberi bayi jus prem, prem, atau sedikit gula asli. Berikutnya, anus, harus dilapisi jeli petroleum dua atau tiga kali sehari. Bila tidak sembuh, bayi harus dibawa ke dokter.

Kontrol. Beberapa bayi mungkin telah menemukan permainan yang menyenangkan dengan menjatuhkan barang, biasanya sebelum mereka menemukan keasyikan waktu mengambil barang-barang itu. Kegiatan ini biasanya mendatangkan respon dari orangtua, dan memberikan pengalaman awal dari suatu tindakan sebab-akibat untuk bayi, yang menikmati kontrol baru atas lingkungannya ini. Aktivitas tersebut juga mewakili kemajuan dalam perkembangan otot-otot halus pada tangan, yang disini sama dengan perkembangan otot-otot besar untuk daya gerak.

Mata. Pada usia ini, warna mata seorang anak bisa diramalkan. Mata biru akan tetap biru. Mata yang diperkirakan coklat akan berubah menjadi warna seperti warna lumpur.

Makanan. Pada bulan keenam, hampir semua bayi siap untuk makanan padat. Tanda kesiapan adalah kemampuan bayi untuk menolehkan kepalanya atau mendorong tangan anda menjauh ketika ia tidak mau makan lagi. Beberapa alasan untuk menunggu sampai saat ini untuk memberi makanan padat telah disebutkan sebelumnya. Pada umur 6 bulan, sistem pencernaan sudah cukup matang untuk menangani kebanyakan makanan. Kendati begitu, susu ibu atau susu formula akan tetap menjadi makanan pokok diet bayi sampai berbulan-bulan kemudian.

Adalah ide yang baik untuk memperkenalkan makanan secara bertahap, tiap kali seminggu, dimulai dari bijiran sereal seperti nasi kering (bayi 6 bulan tidak siap untuk makanan dari gandum). Larutkan 1 bagian sereal ke dalam 6 bagian air. Jangan gunakan susu sapi karena ini menambah kalori dan bisa memicu reaksi alergi. Berkembanglah secara bertahap dalam pola ini menuju sayuran dan buah yang disaring. Dengan memperkenalkan makanan paling tidak seminggu sekali, anda mempunyai waktu untuk mengamati apakah ada reaksi alergi.

Makanan-makanan bayi terbatas bisa disiapkan di rumah, tetapi tentu saja kita harus memperhatikan secara cermat untuk memastikan bayi mendapat zat besi yang cukup. Bila ada pertanyaan lain tentang kandungan besi dalam menu bayi, gunakan sereal kering untuk makanan bayi.

Seorang bayi pada awalnya mungkin menolak keras makanan padat karena rasa dan teksturnya tidak sama. Karena bayi-bayi amat suka memainkan segala hal pada usia ini, akan membantu untuk memberi mereka sendok dan cangkir untuk dimainkan sementara disuapi. Pada kasus apapun, anak-anak mungkin lebih tertarik bermain dengan makanan mereka daripada memakannya. Pemberian makan harus menjadi sesuatu yang menyenangkan, bukannya suatu peperangan; bila anak protes keras terhadap makanan, berhenti mencoba dan tunggu beberapa hari lagi.

Pada mulanya, susu bayi atau susu formula akan terus menjadi makanan utama menu bayi. Untuk mempertahankan persediaan susunya, ibu yang menyusui harus membiarkan bayi mengosongkan susu pada satu payudara, lalu menawarkan bayi sedikit makanan padat. Ia bisa meneruskan dengan payudara satunya bila anak masih lapar.

Alergi makanan. Reaksi alergi pada makanan bisa tampak seperti kesulitan pencernaan, tetapi ini mungkin juga meliputi pilek, ronki kering (wheezing), rewel, dan reaksi pada kulit yang beragam. Dengan diet eliminasi, orang tua bisa menarik makanan-makanan yang dicurigai menjadi penyebab alergi, menunggu gejala-gejalanya menghilang, dan lalu kembali menawarkan makanan tersebut. Bila gejala-gejala yang sama tiba-tiba muncul kembali, diagnosa alergi hampir dapat dipastikan. (Bagaimanapun, ternyata anak seringkali dapat menerima makanan penyebab alergi setelah beberapa bulan kemudian).

Jus jeruk terutama yang sering menyebabkan masalah; bayi-bayi memuntahkan jus ini dan terus melakukannya setiap kali ditawarkan. Sehari dua hari kemudian frekuensi buang air besar mungkin menjadi sering dan konsistensinya lembek, bayi mungkin menjadi rewel dan kembung. Beberapa orangtua menunda perkenalan dengan jus jeruk ini sampai bayi mampu minum dari cangkir, sekitar bulan kesembilan atau kesepuluh.

Banyak bayi yang lebih kecil dari 6 bulan alergi pada telur. Putih telur serta daging harus ditunda sampai belakangan hari karena protein makanan-makanan ini paling sulit dicerna.

Perkembangan fisik. Pada usia ini, perkembangan anak akan menjadi jelas. Anak yang sangat aktif mungkin sudah mulai merangkak, menarik perut dan kakinya di sepanjang lantai dengan menggunakan tangan. Bayi aktif bisa duduk beberapa menit pada suatu saat, dan akan menyukai untuk menapakkan kaki setahap demi setahap ketika dipegang tegak lurus. Anak rata-rata bisa berguling sendiri, dan akan mampu duduk tegak lurus tanpa memiringkan kepalanya ke satu sisi. Anak rata-rata akan mampu bergerak ke belakang dan ke depan, membuat kebanyakan bayi terlalu aktif waktu diberi makan atau dipasangi popok pada tahap ini. Jangan mengharapkan bayi berumur 6 bulan untuk tetap diam.

Keamanan. Bayi-bayi yang siap untuk makanan keras, juga siap untuk menelan obyek-obyek yang mereka sedang mainkan. Mereka bisa tersedak biskuit atau kue kering bila memakan makanan ini saat berbaring telentang; bayi tidak boleh disuapi apapun ketika sedang berbaring, ataupun ditinggalkan sendiri ketika makan. Untuk menarik obyek yang tertelan, pukul bayi di punggungnya, sambil memegangnya tengkurap di lutut anda. Anda bisa mencoba menariknya dengan jari, tetapi ini beresiko mendorong obyek itu lebih dalam. Sebagai upaya terakhir, coba manuver Heimlich.

Gigi. Selama masa ini gigi susu atau permanen seorang bayi yang tidak terlihat sedang menjalani pembentukan email. Bayi-bayi pada umur ini harus diberi sedikit air berfluoride atau tetesan fluoride bersama menu sehari-hari mereka. Fluoride diserap ke dalam lapisan terluar email dan membuat gigi bayi lebih tahan terhadap lubang.

Vaksinasi. Pada bulan keenam bayi harus mengunjungi dokter lagi dan menerima putaran ketiga vaksinasi rutin.

Penyapihan. Kapan bayi menyusui harus disapih? Jawabannya sangat individual dan, bagi beberapa orang, amat kontroversial. Tentunya susu ibu adalah bentuk gizi paling menguntungkan untuk seorang bayi, dan di beberapa masyarakat bayi-bayi disusui sampai umur 2 atau 3 tahun.

Namun, ada alasan bagus untuk menyapih pada suatu waktu di paruh kedua tahun pertama. Bayi-bayi beradaptasi lebih mudah pada penggunaan cangkir sebelum ulang tahun pertama mereka daripada sesudahnya. Akademi Dokter Anak Amerika menyarankan bahwa bayi yang disapih dari payudara harus terus diberi susu formula sampai berusia setahun. Satu cara untuk mulai menyapih adalah dengan menambahkan susu formula pelengkap. Digunakan untuk menggantikan satu waktu makan, satu botol sehari akan mulai melambatkan aliran susu. Namun, banyak ibu lebih suka mengalihkan bayi mereka langsung kepada cangkir, yang seharusnya dilakukan pada usia sekitar bulan kesembilan.

(sumber : satumed.com)

READ MORE - Perkembangan Bayi 6 Bulan