DEMAM

Demam adalah peningkatan temperatur tubuh diatas normal. Temperatur normal tubuh tergantung pada tempat mengukur suhu tubuh tersebut.

Anak dikatakan demam bila :

  • Suhu rektal  (pengukuran melalui anus)  > 38°C
  • Suhu oral > 37,8°C
  • Suhu ketiak > 37,2°C
  • Suhu telinga > 38°C
  • Suhu dahi > 38°C

Suhu ketiak, telinga dan dahi lebih mudah diukur dibandingkan suhu rektal (anus) maupun oral, tetapi hasilnya tidak seakurat suhu rektal atau anus. Demam merupakan reaksi normal berbagai kondisi, yang paling umum disebabkan oleh infeksi.

Apa penyebab demam ?

Penyebab demam contohnya dapat dikarenakan :

Kapan perlu ke Dokter bila anak demam ?

  • Bayi berumur < 3 (tiga) bulan dengan demam (suhu rektal ? 38°C) perlu dibawa kedokter walaupun anak tidak tampak sakit.
  • Antara usia 3 (tiga) bulan – 36 (tiga puluh enam) bulan bila anak demam lebih dari 3 (tiga) hari atau lebih cepat sakit, rewel atau menolak minum.
  • Antara usia 3 (tiga) bulan – 36 (tiga puluh enam) bulan dengan suhu tubuh ? 38,9°C.

Setiap anak pada semua usia perlu dibawa ke dokter apabila :

  • Suhu oral, rektal, telinga, atau dahi ? 40°C
  • Suhu ketiak  ? 39,4°C
  • Kejang yang disebabkan demam
  • Demam yang terus menerus tinggi
  • Demam pada keadaan medis lainnya seperti penyakit jantung dan kanker
  • Demam dengan kemerahan kulit

Apa yang dapat orang tua lakukan supaya anak merasa lebih baik ?

  • Tawarkan anak untuk minum banyak
  • Anjurkan anak untuk beristirahat/tidur sebanyak mungkin, tetapi jangan paksa untuk tidur. Bila telah bebas demam 24 jam anak bisa kembali sekolah

Pengobatan demam

Demam perlu dicari penyebabnya. Bila diketahui penyebabnya, pengobatan ditujukan pada penyebab tersebut. Tidak semua demam perlu diturunkan dengan obat. Bayi berusia 3 (tiga) bulan dengan temperatur  ? 38,9°C yang tampak tidak sakit dan masih aktif, tidak membutuhkan terapi untuk menurunkan demam.  Terapi penurun demam lebih ditujukan untuk mengurangi rasa tidak nyaman anak yang demam.

Pada anak yang akan diturunkan demamnya, obat yang dapat digunakan misalnya Asetaminofen.  Terapi ini dapat mengurangi ketidaknyamanan dan menurunkan temperatur sebesar 1 – 1,5°C. Jadi suhu tubuh belum tentu akan normal.

Obat aspirin tidak direkomendasikan untuk penurun demam pada anak berusia kurang dari 18 (delapan belas) tahun karena dapat menyebabkan penyakit serius walaupun jarang, yang disebut Sindrom Reye.

Asetaminofen / Parasetamol dapat diberikan setiap 4 – 6 jam, maksimal 5 kali sehari dalam 24 jam.  Dosis Asetaminofen ditentukan berdasarkan berat badan.  Dosis Asetaminifen yang akan diberikan adalah 10 mg/kg/hari.  Contoh pada anak dengan berat badan 10 kg dapat diberikan Asetaminofen 100 mg, 3 -5 kali sehari.

Selain obat, pemberian cairan (minum) perlu ditambah agar anak tidak dehidrasi.  Anjurkan anak untuk minum lebih banyak. Bila anak tidak mau makan masih tidak masalah, asalkan anak perlu mendapat cairan (minum) yang cukup.

Selain obat dan minum yang cukup, anak perlu dianjurkan untuk istirahat yang cukup.

Sumber : www.uptodate.com

READ MORE - DEMAM

Ini Alasannya Tak Boleh Memandikan Bayi Pakai Air Dingin !!!

Ini Alasannya Tak Boleh Memandikan Bayi Pakai Air Dingin !!!
Bayi yang baru lahir biasanya selalu dimandikan dengan menggunakan air hangat. Mengapa demikian?
"Bayi yang baru lahir apalagi prematur, tidak boleh dimandikan pakai air dingin.

Jika bayinya normal paling tidak hingga usia 2 bulan, tapi idealnya sampai usia 6 bulan," jelas Dr Attila Dewanti, Sp.A, spesialis anak dari RS Brawijaya, dalam acara Workshop Baby Spa di Graha Unilever, Jakarta, seperti ditulis Selasa (28/8/2012).
Menurut Dr Attila, bahaya memandikan bayi dengan air dingin adalah hipotermia yang menyebabkannya kedinginan.
Bila hal ini terjadi pada bayi prematur, maka bisa menyebabkan apno, yaitu kondisi yang membuat bayi lupa bernapas.
Pada bayi sebaiknya gunakan air hangat dengan suhu 28 hingga 30 derajat Celsius. Untuk mengukurnya, Anda bisa menggunakan pengukur suhu atau cukup dengan pergelangan tangan.
Air hangat dapat merangsang motorik bayi. Air hangat juga memberikan rasa nyaman dan berfungsi melancarkan sirkulasi darah yang berpotensi meningkatkan kekebalan tubuh bayi.
"Meskipun kulit bayi masih tipis, tapi bayi tetap harus mandi 2 kali sehari. Karena kulitnya tiap 28 hari pasti berganti. Dengan mandi sisa-sisa kulit yang mengelupas bisa dibersihkan dan mencegah kuman menempel, sehingga menghindari bayi dari penyakit," jelas Dr Attila.
Berikut ada beberapa tips memandikan si kecil:
Usia 0-3 bulan
1. Siapkan air hangat di dalam bak mandi.
2. Lalu awali dengan bagian atas, wilayah kepala dan biarkan bayi dibungkus dengan selembar kain flanel, selanjutnya cucilah rambut bayi.
3. Setelah bagian atas selesai, lanjutkan dengan bagian badan. Awali dengan membersihkan bagian alat kelamin, terakhir badan, tangan dan kaki.
4. Terakhir, bilas dengan menggunakan waslap yang dibasahi air hangat.
Usia 4-11 bulan
1. Awali dengan membersihkan tubuh bayi bagian depan dan belakang dengan menggunakan waslap yang sudah diberi sabun.
2. Setelah bersih, angkat dari bak mandi, keringkan dengan handuk.
sumber: detik

READ MORE - Ini Alasannya Tak Boleh Memandikan Bayi Pakai Air Dingin !!!